7 Hero Counter Dyrroth Terbaik di Mobile Legends: Lumpuhkan Sang Prince of Abyss

Dyrroth adalah Fighter yang mematikan di early–mid game berkat kombinasi burst damage, regen HP, dan percent HP reduction. Keunggulannya:

• Wrath of the Abyss (Pasif)
  • Setiap stack hit ke musuh (1 stack/skill hit), hingga 4 stack. Pada stack ke-4, damage +50% + reduce physical defense target 20% selama 3 detik, sambil memberikan regen HP 10% dari damage.
• Spectre Step (Skill 1)
  • Dash 600 range, damage 300 (+120% physical) ke satu target. CDR 1 detik setiap kill/minion assist → fleksibel rotasi.
• Bow of Slaughter (Skill 2)
  • Slashing AoE 360°, damage 350 (+130% physical) + slow 40% selama 1,5 detik.
• Abysm Strike (Ultimate)
  • Dash target, damage 250 (+15% max HP musuh) + stun 1 detik. Sangat mematikan saat target di bawah 40% HP.

Kekuatan Dyrroth

• Burst & regen lewat pasif + skill.
• Reduction defense mempermudah DPS lanjutan.
• Mobilitas untuk in–out lane/jungle.

Kelemahan Dyrroth

• Crowd control panjang memblok pasif stacking/skill.
• Burst true damage & percent HP reduction instan memaksa regen sia–sia.
• Dependence pada skill combo; no natural escape.

Untuk meng-counter Dyrroth, Anda memerlukan hero yang bisa:

1. Interrupt/CC panjang sebelum stack pasif 4 tercapai.
2. Burst & true damage cepat untuk bypass regen dan shield.
3. Poke/zone dari jarak jauh, mengacaukan farming dan stacking.

Hero Counter Dyrroth Mobile Legends

1. Guinevere

Peran & Fungsi Utama
– Mage/Fighter with strong CC chain and burst, ideal for locking down Dyrroth before he stacks pasif.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Spatial Migration (Skill 1)
   • Range: 650 dash
   • Cooldown: 9 detik
   • Efek: Dash ke posisi target, menciptakan ring AoE 360° radius 450; meledak setelah 1 detik untuk damage 320 (+100% magic) dan knock-up 0,8 detik.
   • Interaksi: Gunakan sebagai inisiasi ke Dyrroth sebelum ia stack 4 pasif; ring ledakan cancel combo Bow of Slaughter.
2. Violet Requiem (Skill 2)
   • Range: 600
   • Cooldown: 10 detik
   • Efek: Melempar orb ke target, damage 300 (+80% magic) dan stun 1 detik. Ketua tim dance orb akan kembali ke Guinevere, menambah burst.
   • Interaksi: Setelah Spatial Migration ring, segera cast Violet Requiem untuk double CC dan chip HP.
3. Rhapsody (Pasif)
   • Setiap kali orb memantul (setelah Skill 1), Guinevere gain +30% magic penetration untuk 3 detik.
   • Interaksi: Pastikan Rhapsody aktif saat memüt orb ke Dyrroth yang biasanya build armor.
4. Judgment of Wings (Ultimate)
   • Range: 700 AoE
   • Cooldown: 45 detik
   • Efek: Memanggil pedang surgawi di area 500 radius, tiga gelombang damage total 650 (+150% magic) dan knock-up 1 detik di gelombang kedua.
   • Interaksi: Drop ult di atas kepala Dyrroth yang terkena ring + orb stun untuk combo #CC → burst.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Gunakan Skill 1 poke untuk deny regen Dyrroth; ring ledakan langsung.
  • Hindari trade panjang—fokus stack orb.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Arcane Boots + Calamity Reaper → CD & mana sustain.
  • Combo: 1 → 2 → basic → ult untuk CC chain >2,5 detik + ~1k damage.
• Late (lvl 9+)
  • Lengkapi Holy Crystal & Divine Glaive → burst >1.4k magic.
  • Gunakan ult untuk teamfight, inisiasi ke tank/assassin lawan.

Tips Penggunaan

1. Inisiasi Ring: Spatial Migration → posisikan ring di bawah kaki Dyrroth, lalu knock-up.
2. Stack Rhapsody: Setelah ring ledakan, lempar Violet Requiem untuk aktivasi pasif penetration.
3. Combos: 1 → 2 → Ult segera, minimalisasi waktu Dyrroth recovery.
4. Positioning: Jaga jarak 600–700; masuk tiba-tiba pakai Skill 1, lalu langsung cc.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Arcane Boots
  2. Calamity Reaper
  3. Lightning Truncheon
  4. Holy Crystal
  5. Divine Glaive
  6. Winter Truncheon
• Emblem: Mage (Fierce – Burst Magic; Observation – Cooldown Reduction)
• Battle Spell: Flicker (for flash CC)

Dengan CC chain (knock-up + stun) dan burst tinggi, Guinevere dapat mengunci Dyrroth di tempat dan memotong regen serta stacking pasif-nya sebelum ia sempat beraksi.

2. Saber

Peran & Fungsi Utama
– Assassin dengan lockdown single-target dan instant kill burst, sempurna untuk mengeliminasi Dyrroth sebelum ia spam skill.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Charge (Skill 1)
   • Range: 550 dash
   • Cooldown: 8 detik
   • Efek: Dash ke arah target, damage 260 (+80% physical).
   • Interaksi: Gunakan untuk masuk ke Dyrroth segera setelah ia gunakan Spectre Step, menghindari regen awal.
2. Orbiting Swords (Skill 2)
   • Range: 500 AoE
   • Cooldown: 10 detik
   • Efek: Memanggil pedang berputar di sekitarmu selama 3 detik, damage 120 (+30% physical) per hit + reduce physical defense 20%.
   • Interaksi: Tambah debuff armor—melengkapi pasif Dyrroth yang mengurangi defense, memudahkan burst selanjutnya.
3. Triple Sweep (Ultimate)
   • Range: Lock-on single target dalam 1000 range
   • Cooldown: 40 detik
   • Efek: Kunci target selama 1,5 detik + tiga serangan berturut-turut total damage 650 (+200% physical) + slow 30% setelah hit kedua.
   • Interaksi: One-combo kill: charge in, orbiting swords, lalu ult untuk instakill Dyrroth sebelum ia stack pasif penuh.
4. Heart of Saber (Pasif)
   • Setelah gunakan ult, basic attack berikutnya mendapat bonus 50% attack speed untuk reset atau kabur.
   • Interaksi: Gunakan bonus attack speed pasca ult untuk finish burst atau disengage.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Fokus farm dan stack pasif lewat skill frequent.
  • Hindari duel jika Dyrroth penuh stack; tunggu window regen.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Swift Boots + Blade of Despair → burst maksimum.
  • Combo: 1 → 2 → basic (debuff) → Triple Sweep → basic untuk finish.
• Late (lvl 9+)
  • Tambah Hunter Strike (CDR & movement speed) & Immortality (safety).
  • Prioritaskan Dyrroth yang overextend—one-shot kill.

Tips Penggunaan

1. Window Engage: Cari Dyrroth setelah dia gunakan Abysm Strike (cooldown 30s), sebelum regen pasif penuh.
2. Debuff Armor: Cast Orbiting Swords sebelum ult agar penetrasi maksimal.
3. Combo Reset: Ult → pasif basic untuk cepat kabur; hindari counter-burst.
4. Positioning: Gunakan semak/jungle flank untuk mendekat tanpa terdeteksi.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Swift Boots
  2. Blade of Despair
  3. Hunter Strike
  4. Malefic Roar
  5. Immortality
  6. Blade of Heptaseas
• Emblem: Assassin (Lethal Hit → Physical Attack; Agility → Movement Speed)
• Battle Spell: Flicker (for engage/escape) atau Execute (for finishing low-HP Dyrroth)

Dengan lockdown dan burst instan, Saber dapat menetralkan Dyrroth sebelum ia sempat memanfaatkan regen dan stacking pasif, memastikan satu-combo kill.

3. Argus

Peran & Fungsi Utama
– Fighter sustain tinggi dengan revive ult, cocok duel panjang lawan Dyrroth.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Demon’s Pull (Skill 1)
   • Range: 550 pull
   • Cooldown: 10 detik
   • Efek: Tarik musuh ke Argus, damage 300 (+90% physical) + slow 40% selama 1 detik.
   • Interaksi: Tarik Dyrroth saat ia coba regen stack pasif di semak, paksa duel on–spot.
2. Demonic Strike (Skill 2)
   • Range: Self buff
   • Cooldown: 12 detik
   • Efek: Tambah 25% lifesteal & +20% movement speed selama 4 detik, damage basic +30%.
   • Interaksi: Aktifkan saat Dyrroth gunakan Abysm Strike; absorb damage pasif & skill lalu regen kuat.
3. Eternal Evil (Ultimate)
   • Cooldown: 60 detik
   • Efek: Setelah durasi 5 detik, jika Argus mati dalam periode ini, ia akan revive di lokasi dengan 30% HP + shield 300 (+50% physical).
   • Interaksi: Dive in saat Abysm Strike, soak crowd control Dyrroth, lalu revive untuk counter–attack.
4. Demon Bane (Pasif)
   • Setiap kali Argus dispel CC atau cast ult, basic attacks berikutnya bounce ke target lain dalam 400 range dengan 50% damage.
   • Interaksi: Pasif bounce membantu chip HP Dyrroth saat berduel panjang.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Hindari solo duel stack 4 pasif Dyrroth; fokus farm dan regen lewat skill 2.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Warrior Boots + Bloodlust Axe → lifesteal & cooldown.
  • Gunakan Demon’s Pull untuk pick-off dan combo 2 → basic lalu regen.
• Late (lvl 9+)
  • Lengkapi Queen’s Wings & Immortality untuk durability maksimal dan kill pressure.
  • Ult saat mendekati 0 HP melawan Dyrroth → revive, balikkan duel.

Tips Penggunaan

1. Bait CC: Posisi di semak, biarkan Dyrroth inisiasi pasif, lalu tarik balik dengan Skill 1.
2. Timing Regen: Aktifkan Demonic Strike saat servis pasif Dyrroth hit ke-4.
3. Revive Engage: Gunakan Eternal Evil di tengah war—absorb CC Dyrroth, lalu revive untuk gank balik.
4. Bounce Damage: Manfaatkan pasif bounce untuk chip HP lawan di sekitarmu.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Warrior Boots
  2. Bloodlust Axe
  3. Queen’s Wings
  4. Athena’s Shield
  5. Immortality
  6. Oracle
• Emblem: Fighter (Vitality → HP; Tenacity → Crowd Control Reduction)
• Battle Spell: Flicker (for clutch revive engages)

Dengan pull in, sustain lifesteal, dan revive ult, Argus dapat menahan burst Dyrroth, memanfaatkan pasif regen, lalu turn fight setelah revive.

4. Chou

Peran & Fungsi Utama
– Fighter/Tank dengan knockback & anti-iniasi, cocok menahan dan mengisolasi Dyrroth.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Jeet Kune Do (Skill 1)
   • Range: 600 dash
   • Cooldown: 9 detik
   • Efek: Dash depan, damage 260 (+100% physical) + knock-up 0,5 detik target pertama.
   • Interaksi: Gunakan untuk interupsi Spectre Step atau cancel Bow of Slaughter Dyrroth.
2. Shunpo (Skill 2)
   • Range: 400 leap
   • Cooldown: 7 detik
   • Efek: Agile leap ke arah target sekaligus immune CC selama 0,5 detik.
   • Interaksi: Leap lewat Abysm Strike atau ulti tim lawan, menjaga Chou tetap aktif saat Dyrroth Chanel ul­t.
3. The Way of Dragon (Ultimate)
   • Range: 600 charge
   • Cooldown: 45 detik
   • Efek: Lari ke target hero, memukulnya 2 kali, setiap hit damage 360 (+150% physical), dan knockback lawan ke tim Anda.
   • Interaksi: Isolasi Dyrroth dari tim saat mid–teamfight; gabungkan dengan team AoE follow-up untuk kill cepat.
4. Flawless Aim (Pasif)
   • Setiap kali Chou gunakan 3 × Skill, basic attack berikutnya meledak area 250 radius, damage 200 (+50% physical).
   • Interaksi: Manfaatkan pasif pasca combo untuk chip HP Dyrroth yang sudah ter-lockdown.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Prioritaskan Skill 1 untuk deny regen Dyrroth di lane/jungle.
  • Hindari trade pasifnya; dive in → knock-up → back out.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Tough Boots + War Axe → cooldown & shred armor.
  • Combo: 1 → 2 → basic → Pasif → jika yakin kill, Ultimate + team.
• Late (lvl 9+)
  • Lengkapi Immortality & Blade of Despair → sustain + burst.
  • Inisiasi from flank: Ultimate ke Dyrroth, pastikan tim follow up.

Tips Penggunaan

1. Knock-up Burst: Masuk tiba-tiba dengan Jeet Kune Do → segera cast pasifbasic → eksekusi combo.
2. Anti-CC Leap: Simpan Shunpo untuk hindari CC Abysm Strike.
3. Isolation Engage: Gunakan The Way of Dragon pada Dyrroth yang terpisah dari tim untuk pastikan kill.
4. Pasif Timing: Setelah combo skills, dasar area pasif meledak—position dekat Dyrroth.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Tough Boots
  2. War Axe
  3. Blade of Despair
  4. Athena’s Shield
  5. Immortality
  6. Queen’s Wings
• Emblem: Fighter (Bravery → Physical Attack; Festival of Blood → Spell Vamp)
• Battle Spell: Flicker (untuk combo in–out) atau Petrify (supaya Dyrroth tidak melarikan diri)

Dengan knock-up chain, immune dash, dan isolation ult, Chou dapat menghentikan Dyrroth sebelum ia memanfaatkan regen dan burst-nya di team fight.

5. Lunox

Peran & Fungsi Utama
– Mage burst/true damage dengan dua mode (Chaos & Light), sangat efektif memecah pertahanan Dyrroth dan bypass regen.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Chaos Assault (Mode Chaos – Skill 1)
   • Range: 600 line
   • Cooldown: 9 detik
   • Efek: Melempar bola purple, damage 380 (+100% magic); hits slice damage 30% dari HP maksimum target.
   • Interaksi: True damage based on max HP melewati regen dan pasif Dyrroth, ideal untuk finish HP tinggi.
2. Shining Light (Mode Light – Skill 2)
   • Range: 700 circular
   • Cooldown: 12 detik
   • Efek: Area heal/damage 350 (+80% magic) + grant shield 20% max HP; cooldown dikurangi jika mengenai hero musuh.
   • Interaksi: Shield membantu Lunox bertahan saat Dyrroth mencoba All–In, dan heal recovery.
3. Starlight Pulse (Passive)
   • Saat ganti mode: dapat pulih 20% HP dan DP regen.
   • Interaksi: Bait regen Dyrroth pas switch, memaksa dia hesitate.
4. Power of Chaos (Ultimate Chaos)
   • Cooldown: 70 detik
   • Efek: Lepaskan ledakan gelombang damage 700 (+180% magic) pada sekitar, silence 1 detik.
   • Interaksi: Silence pas Dyrroth coba cast Spectre Step atau Abysm Strike, cancel mobilitas dan stun.
5. Power of Order (Ultimate Light)
   • Cooldown: 70 detik
   • Efek: Kebal damage selama 1 detik + AoE damage 500 (+140% magic).
   • Interaksi: Gunakan untuk negate burst Dyrroth, lalu keluarkan Chaos di follow-up.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Stick mode chaos untuk poke true damage, deny regen lane.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Magic Shoes + Clock of Destiny → mana & HP maks.
  • Combo chaos → ultimate chaos → light heal → chaos finisher.
• Late (lvl 9+)
  • Lengkapi Divine Glaive & Holy Crystal → raw burst/true damage.
  • Chain ultimate: Chaos silence → Order dodge → Chaos burst.

Tips Penggunaan

1. True Damage Poke: Gunakan Chaos Assault di awal trade untuk chip HP tinggi.
2. Silence Engage: Combo Chaos Assault → Power of Chaos saat Dyrroth channel skill.
3. Survive Burst: Aktifkan Power of Order tepat saat Dyrroth ult mendekat.
4. HP Regen Bait: Hit hero lain, lalu tunggu regen lewat Starlight Pulse sebelum duel lanjutan.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Magic Shoes
  2. Clock of Destiny
  3. Calamity Reaper
  4. Divine Glaive
  5. Holy Crystal
  6. Winter Truncheon
• Emblem: Mage (Agility → Movement Speed; Observation → Cooldown)
• Battle Spell: Purify (lepas CC) atau Flicker (for engage)

Dengan true damage burst, silence, dan invulnerability, Lunox dapat menghancurkan Dyrroth sebelum regen dan pasif stacking bekerja.

6. Aurora

Peran & Fungsi Utama
– Mage AoE/CC dengan freeze instan dan poke area, efektif menghentikan mobilitas Dyrroth dan memecah pertarungan.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Frost Shock (Skill 1)
   • Range: 550 cone
   • Cooldown: 6 detik
   • Efek: Damage 300 (+70% magic) + slow 40% selama 2 detik.
   • Interaksi: Poke Dyrroth saat ia mendekat untuk stack pasif, memperlambat agar tidak spam Spectre Step.
2. Bitter Frost (Skill 2)
   • Range: 650 circular AoE
   • Cooldown: 10 detik
   • Efek: Area 400 radius selama 3 detik, damage 200 (+50% magic)/detik + slow 30%.
   • Interaksi: Zoning area duel Dyrroth, mencegah dia mengumpulkan stack dan regen di jangka pendek.
3. Coldness Destroy (Pasif)
   • Setiap 3 hit skill/basics → target beku 1 detik di hit ke-3.
   • Interaksi: Stack pasif dengan Frost Shock dan basic attack, kemudian beku Dyrroth sebelum ia gunakan Abysm Strike.
4. Cold Destruction (Ultimate)
   • Range: 900 AoE
   • Cooldown: 50 detik
   • Efek: Bekukan semua musuh dalam area 700 radius selama 2 detik, damage 500 (+150% magic).
   • Interaksi: Lepaskan saat Dyrroth sudah dekat di mid-fight—freeze instan batalkan regen dan combo-nya, lalu tim follow up.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Gunakan Frost Shock lalu basic untuk build pasif beku.
  • Poke terus Dyrroth di lane/jungle untuk delay stack-nya.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Arcane Boots + Ice Queen Wand → slow on–hit & CD reduction.
  • Combo poke 1 → basic → 2 untuk stack pasif, lalu Cold Destruction untuk freeze 2 detik.
• Late (lvl 9+)
  • Lengkapi Necklace of Durance (anti–regen), Winter Truncheon (survive).
  • Ult multi-kill di area sempit (tim war), pastikan Dyrroth terhit.

Tips Penggunaan

1. Stack Cepat: Cast Frost Shock + basic attack ×2 → pasif beku.
2. Zone Denial: Letakkan Bitter Frost di jalur retreat Dyrroth.
3. Combo Ult: Bekukan Dyrroth dengan pasif lalu segera Cold Destruction untuk cancel regen + stun.
4. Positioning: Jaga jarak 700–900, masuk dengan ult setelah tim siap follow up.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Arcane Boots
  2. Ice Queen Wand
  3. Glowing Wand
  4. Necklace of Durance
  5. Holy Crystal
  6. Winter Truncheon
• Emblem: Mage (Fierce – Burst Magic; Observation – Cooldown Reduction)
• Battle Spell: Flicker (for clutch ult) atau Purify (jika tim lawan heavy CC)

7. Valir

Peran & Fungsi Utama
– Mage/Support dengan knockback dan AoE poke, efektif memecah formasi Dyrroth dan mencegah stack pasif.

Skill & Interaksi dengan Dyrroth

1. Searing Torrent (Skill 2)
   • Range: 700 line
   • Cooldown: 8 detik
   • Efek: Dorong musuh sejauh 400 range, damage 320 (+80% magic).
   • Interaksi: Cancel Spectre Step atau drag Dyrroth keluar tim, ganggu combo Bow of Slaughter.
2. Burst Fireball (Skill 1)
   • Range: 800 AoE
   • Cooldown: 6 detik
   • Efek: Lempar bola api, damage 300 (+70% magic) + slow 30% selama 2 detik.
   • Interaksi: Poke jarak jauh untuk chip regen Dyrroth dan slow untuk menghambat rotasi.
3. Vengeance Flame (Ultimate)
   • Range: 900 circular
   • Cooldown: 50 detik
   • Efek: Tambah 30% damage & 20% magic penetration selama 4 detik.
   • Interaksi: Buff burst untuk tim, dipakai dalam window pasca knockback tim lawan.
4. Pyromancy (Pasif)
   • Setiap cast skill, next basic attack → AoE kecil 200 radius damage 150 (+40% magic).
   • Interaksi: Pasca combo skill, otomatis chip HP Dyrroth dengan pasif AoE.

Phase & Power Spike

• Early (lvl 1–4)
  • Poke jarak jauh dengan Burst Fireball, slow Dyrroth di lane.
• Mid (lvl 5–8)
  • Core: Arcane Boots + Ice Queen Wand → slow on–hit & CD.
  • Combo: 2 → 1 → pasif untuk chip + knockback target isolasi.
• Late (lvl 9+)
  • Tambah Lightning Truncheon (AoE burst) & Divine Glaive (penetration).
  • Gunakan Vengeance Flame sebelum teamfight untuk maksimal burst.

Tips Penggunaan

1. Interrupt Combo: Force Dyrroth combo di sempit → Searing Torrent saat ia dash.
2. Continuous Poke: Spam Burst Fireball + basic untuk delay regen.
3. AoE Chip: Skill → pasif basic AoE, chip HP lawan di tengah war.
4. Buff Timing: Aktifkan ult sebelum clash → seluruh tim auto stronger.

Rekomendasi Build & Emblem

• Build:
  1. Arcane Boots
  2. Ice Queen Wand
  3. Lightning Truncheon
  4. Divine Glaive
  5. Necklace of Durance
  6. Winter Truncheon
• Emblem: Mage (Fierce – Burst Magic; Observation – Movement Speed)
• Battle Spell: Flicker (for engage) atau Purify (buang slows)

Dengan knockback, poke jarak jauh, dan buff AoE, Valir dapat memecah stack pasif Dyrroth, mencegah regen dan combo-nya bekerja efektif.

Build Umum

Slot	Rekomendasi	Keterangan
Boots	Tough Boots / Magic Shoes	Tough untuk fighter/tank; Magic Shoes untuk mage CC.
Anti–Regen/Anti–Lifesteal	Necklace of Durance / Dominance Ice	Anti heal & slow on–hit sangat efektif melawan regen Dyrroth.
Physical Defense	Antique Cuirass / Queen’s Wings	Mencegah burst early; sustain dalam duel.
Percent HP Reduction	Sea Halberd / Brute Force BREAKER	Cegah lifesteal & regen via pasif Dyrroth.
Burst/Survivability	Immortality / Winter Truncheon	Revive atau immunitas sekejap untuk survive all-in.

Strategi Melawan Dyrroth

1. Interrupt Pasif Stack
   • Gunakan CC panjang (Guinevere, Aurora) sebelum stack ke-4, sehingga regen & defense reduction-nya tidak maksimal.
2. Burst & Finish
   • Assassin/mage burst (Saber, Lunox) cari window setelah Dyrroth dash/skill, cepat one–combo.
3. Isolasi & Crowd Control
   • Chou, Guinevere, Argus pull/knockback untuk pisahkan dari tim, pastikan follow-up tim.
4. Anti–Regen Item
   • Prioritaskan Necklace of Durance atau Dominance Ice untuk perangi lifesteal & regen pasif.
5. Cooldown Window
   • Abysm Strike & Spectre Step punya cooldown 30–35 detik; engage di window tersebut untuk duel aman.

FAQ

1. Kapan momen terbaik melawan Dyrroth?

• Setelah ia gunakan Abysm Strike (stun & high damage) atau habis gunakan Spectre Step (no dash).

2. Item apa wajib dibeli lawan Dyrroth?

• Necklace of Durance (regen reduction), Dominance Ice (slow & anti–lifesteal), Queen’s Wings (damage reduction saat low HP).

3. Emblem & Spell apa paling efektif?

• Assassin Emblem + Flicker (for Saber)
• Mage Emblem + Purify (for Guinevere/Lunox)
• Fighter Emblem + Petrify (for Chou/Argus)

4. Bagaimana cegah regen pasifnya?

• Necklace of Durance, Dominance Ice serta CC panjang mencegah regen optimal.

5. Hero apa counter all-in paling baik?

• Argus dengan revive ult, Chou isolation + knock-up, Lunox dengan true damage.

Kesimpulan

Dyrroth adalah fighter yang kuat berkat regen HP, physical defense reduction, dan burst combo. Namun, ia memiliki window kelemahan:

• CC panjang sebelum stack pasif penuh (Guinevere, Aurora).
• Burst instan di window cooldown (Saber, Lunox).
• Isolation/knockback dipisah dari tim (Chou, Argus).
• Item anti–regen/anti–lifesteal (Durance, Dominance Ice).

Dengan build anti–regen, timing engage tepat setelah skillnya habis, dan koordinasi CC + burst, tim Anda dapat menetralkan Dyrroth dan mengamankan kemenangan di Land of Dawn!

Baca Juga: Build Dyrroth Tersakit Mobile Legends