Build Hanzo Tersakit Mobile Legends 2025: Mode Bayangan On, Lawan Auto Habis!

Hanzo adalah “pinnacle ninja” yang menempuh jurus-jurus terlarang hingga tubuhnya menjadi wadah bagi iblis bayangan. Ketika Kinjutsu: Pinnacle Ninja diaktifkan, ia memisahkan roh iblis dari raga asli—menciptakan mode bayangan yang bisa menyerang dari jarak aman sambil tubuhnya ditinggal di belakang. Inilah fondasi permainan Hanzo: farming sangat cepat, pick-off jarak jauh, lalu mundur sebelum lawan sempat membalas. Dalam konteks Build Hanzo Tersakit Mobile Legends 2025, fokusnya adalah mempercepat tempo jungling, menambah attack speed/penetration agar mode bayangan melumat target tipis–menengah dalam hitungan detik, sambil tetap aman lewat manajemen posisi raga dan objektif yang disiplin.

Profil Hero

Role: Assassin (Jungler)
Specialty: Burst • Split-pressure • Pick-off jarak jauh
Durability: Rendah (raga asli) • Sedang (mode bayangan; tergantung durasi & jarak)
Difficulty: Tinggi (mikro bayangan + makro peta)

Kekuatan

• Bisa melakukan gank dari jarak jauh dengan ultimate sambil tubuh asli bersembunyi di lokasi aman.
• Farming sangat cepat berkat “makan” creep/jungle dan serangan beruntun pada mode bayangan.
• Burst single-target tinggi; mudah menghabisi marksman/mage yang salah posisi.
• Tekanan objektif kuat: invasi, pick cepat, lalu konversi Turtle/Lord.

Kelemahan

• Raga asli sangat rentan; jika ditemukan saat ult aktif, Hanzo bisa dipunish keras.
• Bergantung pada energi/durasi mode bayangan dan tracking posisi musuh.
• Butuh disiplin vision & peta; salah baca rotasi = kehilangan nyawa gratis.

Penjabaran Skill

Pasif – Akumulasi Iblis
Hanzo mengumpulkan “energi iblis” dari unit yang gugur di sekitar atau dari interaksi skill-nya pada creep/jungle. Energi ini menjadi “bahan bakar” untuk memperpanjang durasi dan agresivitas saat memasuki mode bayangan (ult). Semakin efisien farming/clear, semakin sering dan semakin lama Hanzo bisa menekan map.

Skill 1 – Ninjutsu: Demon Feast
Hanzo melahap minion/monster tertentu untuk membunuhnya instan atau memberikan damage besar, menghasilkan tumpukan energi iblis dan percepatan farming. Di pertarungan, Feast memberi ledakan damage singkat ke target terdekat. Prioritas: gunakan untuk mengamankan creep kunci (buff, Litho, turtle help) dan mempercepat ult timing.

Skill 2 – Ninjutsu: Soul Reap
Melepas area darah/ruang kutukan yang memberi damage bertahap dan slow. Ideal sebagai alat zoning sebelum masuk dengan ult, atau untuk mengusir lawan dari choke point objektif. Saat digabung dengan basic/ult, Reap membantu “mengunci” target agar sulit kabur dari kejaran bayangan.

Ultimate – Kinjutsu: Pinnacle Ninja
Hanzo meninggalkan raga dan berubah ke mode bayangan dengan mobilitas serta jangkauan serangan lebih besar. Selama durasi, skill 1–2 menjadi versi iblis dengan damage dan jangkauan meningkat. Jika bayangan terbunuh atau durasi habis, Hanzo kembali ke raga. Esensi makro: sembunyikan tubuh asli di semak/tembok aman, lalu kirim bayangan untuk pick-off, zoning, atau steal objektif. Selalu pantau jarak ke raga untuk recall cepat bila situasi memburuk.

Build Hanzo Tersakit Mobile Legends

1. Demon Hunter Sword (DHS)

Harga dan Komponen

• Total: ±2180–2350 gold
• Komponen umum: Dagger/Short Sword → upgrade inti DHS

Statistik dan Efek

• +Physical Attack
• +Attack Speed
• Pasif Unik: Basic attack memberi bonus damage berbasis HP target (semakin tebal target, semakin sakit). Sering memberi sedikit lifesteal.

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 3–5 sebagai item pertama. Spike terasa di clear jungle, duel 1v1, dan pick-off cepat saat rotasi pertama.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• Pasif energi iblis cepat penuh karena clear lebih singkat.
• Mode bayangan (ult) menembak basic lebih rapat; DHS procs berkali-kali sehingga tank pun terkikis cepat.
• Dengan Soul Reap (slow area), target sulit kabur sehingga serangan DHS tetap menempel.

Analisi Mekanika

• DHS mengubah Hanzo dari “farming cepat” menjadi anti-tank dini. Di mid game, kamu sudah sanggup menggerus frontliner tanpa perlu menunggu item penetrasi.

Alternatif Situasional

• Corrosion Scythe bila timmu butuh slow ekstra untuk chain pick (tukar urutan dengan Golden Staff).
• Windtalker hanya untuk gaya split-push ekstrem (jarang lebih baik dari DHS pada Hanzo).

Tips Pro

• Masuk ult dari semak, Soul Reap dulu untuk slow, lalu spam basic bayangan agar proc DHS maksimal sampai target tak punya ruang kabur.

2. Swift Boots

Harga dan Komponen

• Total: 710 gold

Statistik dan Efek

• +40 Movement Speed
• +Attack Speed

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 3–4 setelah komponen DHS atau langsung sesudah DHS jadi. Membantu rotasi raga dan mempercepat DPS mode bayangan.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• Attack speed memperbanyak hit per detik pada mode bayangan, menyalakan DHS lebih sering.
• MS memudahkan posisi raga: sembunyi lebih dalam di semak sambil bayangan bertarung.

Analisi Mekanika

• Sepatu ini menyeimbangkan dua kebutuhan: mobilitas makro raga dan frekuensi basic pada bayangan.

Alternatif Situasional

• Tough Boots vs lineup banyak hard-CC supaya kamu bisa recall ke raga saat ult tanpa di-kunci.
• Warrior Boots bila early banyak duel fisik.

Tips Pro

• Saat ult aktif, jangan gerakkan raga. Gunakan bonus MS dari Swift hanya untuk setup sebelum ult dan reposition setelah recall.

3. Golden Staff

Harga dan Komponen

• Total: ±2000–2100 gold

Statistik dan Efek

• +Attack Speed tinggi
• +Physical Attack (sedikit–sedang)
• Pasif Unik: Mengubah/menambah interaksi on-hit sehingga efek serangan dasar procs lebih sering dan sinergi kuat dengan DHS; nilai kritikal umumnya dikonversi menjadi AS/durability on-hit (Hanzo tidak bergantung crit).

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 6–8. Spike kecepatan serang membuat DPS bayangan meledak dan jungle semakin instan.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• DHS × Golden Staff = duet wajib Hanzo: semakin banyak hit, semakin sering bonus HP-based damage aktif.
• Dengan Soul Reap (slow), kamu mempertahankan jarak tempel sehingga semua hit masuk bersih.

Analisi Mekanika

• Golden Staff mengunci identitas Hanzo sebagai on-hit shredder; kamu tidak butuh item crit—semua slot diarahkan ke AS, true/pen, dan ATK murni.

Alternatif Situasional

• Hunter Strike bila tim perlu burst rotasi + Movement Speed aktif (pick cepat → lari).
• Scarlet Phantom tidak direkomendasikan (skala crit bukan kekuatan Hanzo).

Tips Pro

• Setelah Golden Staff jadi, prioritaskan target tebal di skirmish; DPS kamu justru optimal pada HP musuh yang besar (karena DHS).

4. Endless Battle

Harga dan Komponen

• Total: ±2400–2500 gold

Statistik dan Efek

• +Physical Attack, +HP, +CDR, +Move Speed, sedikit lifesteal/regen
• Pasif Spellblade: Setelah mengeluarkan skill, basic attack berikut memberi true/bonus damage.

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 9–11. Memberi layer damage kedua dan sustain untuk duel menengah–panjang.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• Pola Reap → basic, Feast → basic, atau ult cast → basic akan memicu Spellblade terus-menerus di mode bayangan.
• CDR mempercepat siklus ult dan kontrol area Soul Reap.

Analisi Mekanika

• Tanpa Endless Battle, Hanzo sangat “on-hit only”. Dengan Spellblade, ada ledakan kecil antar-skill yang menutup celah saat target mencoba disengage.

Alternatif Situasional

• Haas’s Claws jika kamu kerap duel solo dan butuh lifesteal murni.
• Rose Gold Meteor bila sering terkena burst magic saat recall ke raga.

Tips Pro

• Weave satu basic setiap kali selesai cast skill pada mode bayangan untuk memerah Spellblade maksimal sebelum target keluar jangkauan.

5. Blade of Despair (BOD)

Harga dan Komponen

• Total: ±3000 gold

Statistik dan Efek

• +Physical Attack sangat besar
• Pasif: Damage meningkat terhadap target HP rendah (≈ di bawah 50%)

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 12–14. Menjadikan finishing jauh lebih mudah; satu rentetan bayangan cukup menutup nyawa core tipis.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• Setelah DHS + Golden Staff melunakkan target, BoD mengunci kill—terutama di ujung durasi ult ketika kamu harus menghabisi cepat sebelum recall.

Analisi Mekanika

• BoD menggeser Hanzo dari shredder murni menjadi eksekutor; keputusan target prioritas makin penting (hajar squishy dulu).

Alternatif Situasional

• Sea Halberd bila melawan regen/ lifesteal tinggi (Esme/Alucard/Freya).
• Brute Force Breastplate jika kamu sering tertangkap dan butuh MS + stacking defense untuk keluar.

Tips Pro

• Pantau HP bar: jangan ragu all-in begitu pasif BoD aktif—spam basic sambil jaga jalur kabur ke raga.

6. Malefic Roar

Harga dan Komponen

• Total: ±2060–2200 gold

Statistik dan Efek

• +Physical Attack
• Physical Penetration tinggi (skala dengan armor musuh), membantu hancurkan turret lebih cepat.

Waktu Pembelian dan Power Spike

• Menit 14+ (atau lebih awal bila lawan cepat build armor). Spike anti-tank di late dan mendorong siege.

Sinergi atau Hubungan dengan Skill/Pasif

• Dengan DHS + Golden Staff, pen dari Malefic memastikan setiap hit tetap tajam ke frontliner/turret.
• Cocok saat kamu main split-pressure: ult untuk pick, lalu dorong lane dan ratakan turret.

Analisi Mekanika

• Menjaga damage Hanzo tetap relevan vs komposisi tebal. Kamu tidak perlu menghindari tank; cukup cari angle aman untuk hit parade.

Alternatif Situasional

• Immortality jika sering jadi target saat ult selesai (nyawa kedua untuk kabur).
• Wind of Nature vs physical burst/assassin yang sering memburu raga setelah kamu recall.

Tips Pro

• Ketika tim menang fight, gunakan ult bukan untuk mengejar sisaan—tapi menjaga pintu lalu push turret dengan bantuan penetrasi Malefic.

Catatan Urutan Build yang Disarankan (Jungler Hanzo)

DHS → Swift/Tough Boots → Golden Staff → Endless Battle → BoD → Malefic Roar
(geser Malefic Roar lebih awal bila lawan stack armor; selipkan Immortality/Wind of Nature/RGM sesuai tekanan musuh)

Emblem dan Battle Spell

Emblem: Assassin Emblem

• Tier 1 – Agility: +3% Movement Speed untuk rotasi raga dan mengejar dengan mode bayangan.
• Tier 2 – Invasion: +4% Physical Penetration, menaikkan DPS on-hit (DHS × Golden Staff) ke semua target.
• Tier 3 – Weapon Master: Menguatkan scaling dari BoD/Malefic Roar agar setiap basic di mode bayangan lebih sakit.
• Tier 4 – Killing Spree: Heal kecil + +15% Movement Speed setelah kill; sangat membantu keluar-masuk fight begitu pick berhasil.
• Tier 5 – High and Dry: +15% Damage pada 1v1; paling efektif untuk solo pick marksman/mage yang terpisah.

Alternatif: Marksman Emblem (Weakness Finder, situasional gold lane atau gaya split-push)
Ambil Agility → Fatal → Weakness Finder. Fokus slow on-hit untuk mengunci target lari, tapi ini kalah konsisten dibanding Assassin untuk jungler.

Battle Spell

• Retribution (wajib jungler). Pilih varian:
  • Ice Retribution untuk slow dan mengejar target prioritas.
  • Bloody Retribution untuk sustain ketika duel panjang atau dive objektif.
  • Flame Retribution bila ingin tambahan damage saat pick cepat.
• Flicker (non-jungler/situasional): reposisi raga ke tempat lebih aman sebelum atau sesudah ulti.
• Purify (sangat situasional): bila musuh punya banyak suppress/stun panjang yang berpotensi menangkap raga.

Strategi Bermain

Early Game (Menit 1–5)

• Rute Jungle Optimal: Buff biru → Litho → buff merah → kepiting sisi kuat, lalu gank cepat dengan Kinjutsu bila Demon Blood cukup. Prioritaskan clear cepat menggunakan Demon Feast pada creep kunci untuk isi Demon Blood.
• Penempatan Raga: Saat ulti, sembunyikan raga di semak belakang inner jungle atau menempel dinding yang jarang dilalui. Hindari semak sungai/lorong umum.
• Pola Gank: Aktifkan ult dari semak, Ninjutsu: Soul Reap dulu untuk slow/zoning, lalu spam basic on-hit bayangan. Jika target menahan skill, mundur sejenak, tunggu blink/escape terpakai, baru all-in.
• Objektif Dini: Zoning dengan bayangan ketika tim mengambil Turtle; raga tetap cukup dekat agar Retribution terpakai di last-hit. Jangan terlalu jauh dari pit supaya tidak kehilangan kontrol objektif.

Mid Game (Menit 6–12)

• Power Spike: DHS + Golden Staff jadi; kamu sudah bisa menggerus tank/fighter. Cari pick di sisi map, lalu konversi ke turret/Turtle berikutnya.
• Makro Tekanan: Paksa musuh memilih—mengejar bayanganmu atau menjaga lane yang kamu dorong. Setelah pick, sembunyikan raga, buka ult lagi dari sisi berbeda untuk menghalangi rotasi musuh.
• Disiplin Recall ke Raga: Begitu minimap kehilangan jejak 2–3 musuh, recall ke raga dulu, pindah semak yang lebih aman, baru inisiasi ulang. Jangan biarkan raga “tertebak” lokasinya.
• Teamfight Skirmish: Masuk dari flank dengan ult, Reap → basic (proc DHS), selipkan Spellblade (Endless Battle) di sela basic, lalu lanjutkan tekanan sampai HP target <50% untuk memanfaatkan BoD.

Late Game (Menit 13+)

• Prioritas Target: Core tipis (MM/Mage) atau jungler lawan jelang Lord. Manfaatkan High and Dry + Malefic Roar agar damage tetap perih meski ada frontliner.
• Kontrol Lord: Kirim bayangan untuk mengganggu dan memecah formasi masuk pit; raga berada di posisi aman namun cukup dekat agar bisa contest dengan Retribution. Bila musuh commit, pick carry mereka dulu baru set ke last-hit.
• Split-Pressure Cerdas: Dorong lane seberang objektif. Jika 1–2 musuh terlihat menutup split, aktifkan ult untuk menunda mereka sambil timmu ambil Lord/turret sisi lain.
• Risiko Terkalkulasi: Saat item defensif (Immortality/WoN situasional) sudah ada, kamu boleh mengambil angle agresif. Tapi selalu sisakan Demon Blood minimal untuk retreat aman ke raga.

Tips Bermain Efektif

1. Manajemen Demon Blood: Jangan masuk ult saat bar setengah—tahan 80–100% agar punya ruang tarik-ulur dan tidak “dipaksa pulang” di momen krusial.
2. Raga Selalu Bergerak (di luar ult): Pindahkan raga tiap 20–30 detik setelah recall; lokasi statis mudah dibaca oleh roamer musuh.
3. Baca Cooldown Lawan: Tahan all-in sampai dash/escape musuh terpakai. Hanzo menang pada pursuit berkepanjangan, bukan pukul pertama yang gegabah.
4. Pathing Bayangan: Serang dari sudut diagonal (flank) agar musuh tidak langsung menemukan arah raga. Hindari jalur lurus dari lane ke lane.
5. Objektif > Kill: Setelah pick, bantu tim konversi turret/Lord ketimbang mengejar sampai fountain—waktu ult terbatas, gunakan untuk menang map.
6. Anti-Counter Roam: Versus Franco/Kaja/Chou, sembunyikan raga di belakang inner turret atau dinding base; jangan di semak sungai.
7. Combo Rapi: Reap (slow) → basic spam (DHS proc) → selipkan 1 basic ber-Spellblade → Demon Feast untuk burst → lanjut basic sampai HP <50% (BoD aktif) → keputusan kill/retreat.
8. Reset Aman: Jika bayangan terancam mati, tarik mundur beberapa langkah sebelum recall agar raga tidak langsung “ketemu” oleh pengejar.

FAQ

Q1: Apakah aman ulti dari base?
Aman, tapi jarak efektif terhadap objektif/gank bisa kurang. Lebih ideal dari semak belakang inner jungle agar kamu dekat objektif untuk Retribution.

Q2: Bagaimana jika bayangan terbunuh?
Kamu langsung kembali ke raga dan rentan sesaat. Karena itu, pastikan raga berada di posisi yang sangat aman sebelum all-in.

Q3: DHS dulu atau Golden Staff dulu?
DHS dulu untuk anti-tank dan clear tercepat. Golden Staff memperbesar frekuensi on-hit setelah itu.

Q4: Kapan beli Malefic Roar lebih awal?
Jika 2+ musuh cepat stack armor (Cuirass/Blade Armor), geser Malefic Roar sebelum BoD agar damage tidak turun di mid game.

Q5: Bisakah Hanzo main gold lane?
Bisa, tapi kehilangan tempo objektif/jungle—potensi terbesarnya ada sebagai jungler dengan Retribution.

Q6: Counter terbaik Hanzo?
Roamer pick-off (Franco/Kaja), vision disiplin di semak belakang, dan dive ke lokasi raga. Antisipasi dengan penempatan raga yang tidak tertebak dan Purify/Flicker situasional.

Kesimpulan

Build Hanzo Tersakit Mobile Legends 2025 menekankan shredder on-hit dan eksekusi cepat: DHS → Swift/Tough Boots → Golden Staff → Endless Battle → Blade of Despair → Malefic Roar. Padukan Assassin Emblem (High and Dry + Killing Spree) dan Retribution untuk tempo jungle, lalu menangkan permainan lewat manajemen Demon Blood, penempatan raga yang aman, dan pick-off cerdas dari flank. Kuasai pola Reap → on-hit → Spellblade → Feast dan selalu konversi kill menjadi objektif. Jika disiplin pada jarak raga–bayangan dan timing ulti, Hanzo akan terasa “Mode Bayangan On, Lawan Auto Habis!”

Baca Juga: Build Hanabi Tersakit Mobile Legends