Laptop ASUS Anda mulai lemot, sering error, atau terinfeksi virus membandel? Salah satu solusi paling efektif adalah melakukan reset ke pengaturan pabrik. Namun, banyak pengguna khawatir akan kehilangan file penting dalam proses ini. Kabar baiknya, Anda bisa melakukan reset sistem tanpa menghapus data pribadi seperti dokumen, foto, dan file penting lainnya.
Dalam panduan lengkap ini, kami akan membahas langkah-langkah cara reset laptop ASUS ke kondisi awal pabrik, baik di Windows 10 maupun Windows 11, tanpa kehilangan data. Proses ini cocok digunakan untuk mempercepat performa laptop, membersihkan virus, dan mengatasi berbagai masalah sistem lainnya.
Contents
Kapan Harus Melakukan Reset Laptop ASUS?

Melakukan reset laptop ASUS ke pengaturan pabrik sebaiknya tidak dilakukan secara sembarangan. Reset adalah langkah besar yang biasanya diambil ketika solusi lainnya tidak berhasil. Berikut adalah beberapa kondisi umum yang menandakan bahwa reset mungkin menjadi solusi terbaik:
- Laptop terasa sangat lambat atau sering mengalami lag, meskipun sudah dibersihkan dari aplikasi berat atau file sampah.
- Sering terjadi error sistem, aplikasi tidak berjalan semestinya, atau Windows mengalami crash berulang.
- Laptop terinfeksi virus atau malware yang sulit dihapus dengan antivirus biasa, bahkan setelah scanning berkali-kali.
- Anda ingin membersihkan sistem tanpa kehilangan file penting, misalnya saat ingin menjual laptop atau mempersiapkannya untuk penggunaan baru.
Dengan kata lain, reset bisa menjadi solusi paling praktis untuk membuat laptop kembali seperti baru tanpa kehilangan file pribadi, selama Anda memilih opsi reset yang tepat.
Backup Data Penting Sebelum Reset

Meskipun metode reset di Windows menyediakan opsi “Keep my files”, membuat cadangan data tetap menjadi langkah yang sangat penting. Ini dilakukan untuk mencegah kehilangan file akibat kesalahan teknis selama proses reset atau kesalahan pemilihan opsi.
Berikut beberapa cara aman untuk membackup data:
- Gunakan Hard Drive Eksternal: Pindahkan semua file penting seperti dokumen, foto, dan proyek ke HDD atau SSD eksternal. Ini adalah metode paling praktis dan cepat.
- Simpan di Cloud: Manfaatkan layanan seperti Google Drive, OneDrive, Dropbox, atau layanan penyimpanan cloud lainnya untuk menyimpan file Anda secara online. Ini berguna jika Anda tidak memiliki media penyimpanan fisik.
- Fitur Backup Windows:
- Windows 10:
Settings > Update & Security > Backup > Add a drive
- Windows 11:
Settings > System > Storage > Backup options
- Windows 10:
- Backup Manual ke Flashdisk: Jika hanya ingin menyelamatkan beberapa file ringan, flashdisk juga cukup sebagai media cadangan.
Pastikan semua data penting seperti tugas kuliah, laporan kerja, file desain, hingga foto pribadi sudah diamankan sebelum melanjutkan proses reset.
Cara Reset Laptop ASUS ke Pengaturan Pabrik Tanpa Menghapus Data
Ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk mereset laptop ASUS tanpa kehilangan file pribadi. Semua metode ini aman selama Anda memilih opsi yang benar, yaitu Keep my files. Berikut langkah-langkahnya:
Metode 1: Reset via “Reset This PC” (Windows 10 & 11)
Ini adalah metode paling umum dan bisa dilakukan langsung dari sistem operasi:
- Buka Menu Reset:
- Tekan
Windows + I
untuk membuka Settings. - Di Windows 10: Masuk ke
Update & Security > Recovery
. - Di Windows 11: Masuk ke
System > Recovery
.
- Tekan
- Mulai Proses Reset:
- Klik tombol Reset this PC > Get Started.
- Pilih opsi Keep my files untuk mempertahankan file pribadi Anda.
- Jika Anda ingin membersihkan semuanya, pilih Remove everything (tidak disarankan jika ingin menjaga data).
- Pilih Metode Reinstalasi:
- Cloud Download: Mengunduh ulang file sistem Windows (butuh koneksi internet).
- Local Reinstall: Menggunakan file sistem yang sudah ada di laptop (lebih cepat, tidak butuh internet).
- Konfirmasi dan Jalankan:
- Windows akan menampilkan ringkasan tindakan.
- Klik Reset, dan proses akan berjalan sekitar 20–40 menit tergantung spesifikasi laptop.
- Selesai:
- Laptop akan restart secara otomatis.
- Setelah menyala, laptop kembali ke pengaturan awal, tetapi semua file pribadi tetap aman.
Metode 2: Reset via Advanced Startup (Jika Tidak Bisa Masuk Windows)
Jika sistem tidak bisa booting secara normal, gunakan metode ini:
- Masuk ke Menu Recovery:
- Nyalakan laptop, lalu segera tekan tombol F9 atau F12 berulang kali.
- Atau, nyalakan dan paksa mati tiga kali agar Windows otomatis masuk ke Recovery Mode.
- Pilih Opsi Reset:
- Pilih
Troubleshoot > Reset this PC
. - Pilih opsi Keep my files.
- Pilih
- Ikuti Langkah Selanjutnya:
- Pilih Cloud Download atau Local Reinstall.
- Proses akan berjalan secara otomatis hingga selesai.
Metode 3: Reset via ASUS Recovery Partition
Beberapa laptop ASUS memiliki partisi khusus untuk reset ke pengaturan pabrik:
- Masuk ke Recovery Partition:
- Saat laptop menyala, tekan F9 hingga muncul menu ASUS Preload Wizard.
- Pilih Tipe Reset:
- Jika ingin menghapus semua data dan mulai ulang sepenuhnya:
Pilih Recover Windows to Entire HD. - Jika hanya ingin reset sistem:
Pilih Recover Windows to First Partition Only.
- Jika ingin menghapus semua data dan mulai ulang sepenuhnya:
- Ikuti Instruksi:
- Tunggu proses berjalan dan laptop akan restart otomatis.
Apa yang Terjadi Setelah Reset?
Setelah proses reset selesai, laptop ASUS Anda akan kembali ke kondisi seperti baru dibeli, tetapi dengan beberapa catatan tergantung dari opsi yang dipilih saat reset:
1. File Pribadi Tetap Ada (Jika Pilih “Keep my files”)
- Semua dokumen, foto, dan file yang ada di folder Desktop, Documents, Downloads, Pictures, dan lainnya tetap tersimpan.
- Namun, folder dan file yang berada di drive lain (selain drive C) tetap aman terlepas dari opsi yang Anda pilih, kecuali Anda melakukan format manual.
2. Aplikasi Dihapus
- Semua program yang Anda instal sebelumnya (misalnya Microsoft Office, Photoshop, Chrome, dll.) akan dihapus.
- Anda harus menginstalnya kembali setelah reset selesai.
3. Setting Sistem dan Personalisasi Hilang
- Wallpaper, pengaturan jaringan Wi-Fi yang tersimpan, dan pengaturan lainnya akan dikembalikan ke default.
- Anda bisa mengatur ulang semuanya setelah login pertama kali.
4. Driver Tetap atau Perlu Diperbarui
- Windows biasanya akan tetap menyimpan driver penting seperti Wi-Fi, suara, dan grafis.
- Namun, disarankan untuk memeriksa pembaruan driver di:
Settings > Update & Security > Windows Update
- atau langsung dari situs resmi ASUS.
5. Lisensi Windows Tidak Hilang
- Jika laptop Anda sudah aktif dengan lisensi digital bawaan, Windows akan tetap aktif setelah reset.
- Anda tidak perlu memasukkan product key ulang.
Tips Setelah Reset:
- Instal antivirus dan periksa apakah laptop sudah bersih dari malware.
- Update semua software dan driver yang dibutuhkan.
- Aktifkan kembali fitur backup otomatis agar data Anda selalu aman.
Kesimpulan: Cara Reset Laptop ASUS Tanpa Kehilangan Data
Mereset laptop ASUS ke pengaturan pabrik bisa menjadi solusi ampuh untuk mengatasi berbagai masalah sistem seperti lemot, error, atau terinfeksi virus—tanpa harus kehilangan file penting. Namun, proses ini tetap harus dilakukan dengan hati-hati dan penuh persiapan.
Ringkasan Langkah-Langkah:
- Pastikan Reset Memang Dibutuhkan
Lakukan reset jika laptop sering error, lemot, atau terkena virus membandel. - Backup Data Penting Terlebih Dahulu
Gunakan media eksternal, cloud, atau fitur bawaan Windows untuk mencadangkan data. - Gunakan Opsi “Keep My Files” Saat Reset
Melalui Settings > Recovery > Reset This PC. Pilih Keep my files agar data pribadi tetap aman. - Gunakan Advanced Startup Jika Tidak Bisa Masuk Windows
Tekan F9/F12 saat booting > pilih Troubleshoot > Reset this PC. - Manfaatkan ASUS Recovery Jika Tersedia
Beberapa laptop ASUS dilengkapi recovery partition bawaan yang memudahkan reset. - Lakukan Instalasi Ulang Software Penting
Setelah reset, Anda perlu menginstal kembali aplikasi yang dibutuhkan.
Reset ini efektif mengembalikan performa laptop seperti semula tanpa perlu repot menginstal ulang Windows secara manual. Namun, selalu pastikan untuk memahami langkah-langkah dan menyimpan data penting sebelum melakukannya.
Baca Juga: WiFi di Laptop ASUS Tidak Terdeteksi? Ini Solusi Mudahnya!