Build Ling Tersakit Mobile Legends 2025: Lompat Sana-Sini, Musuh Mati Berdiri!

Sejak dirilis pada patch Juli 2017, Ling muncul sebagai assassin modern dengan mobilitas tak tertandingi: mampu melompat melewati dinding dan menghindari serangan sekaligus mengeksekusi target sekejap mata. Di meta Mobile Legends 2025, Ling semakin mematikan berkat optimalisasi item lifesteal, critical, dan armor shred yang memaksimalkan burst damage-nya. Artikel Build Ling Tersakit Mobile Legends 2025: Lompat Sana-Sini, Musuh Mati Berdiri! ini akan membahas profil, skill, build item per item, emblem & battle spell, strategi bermain per fase, tips mikro, FAQ, dan tags SEO–friendly agar Anda dapat menguasai Ling dan membawa tim meraih kemenangan.

Profil Hero Ling

Rilis & Latar Belakang

• Tanggal Rilis: 10 Juli 2017
• Cerita Singkat: Ling adalah pejuang dari suku Krisantemum, menguasai seni bela diri dan kemampuan bergerak di dinding mematikan. Ia memanfaatkan bilah suci untuk menebas lawan dari atas dinding, menjadikannya ancaman tak terduga di Land of Dawn.

Role & Specialty

• Role: Assassin, Jungler
• Tipe: Burst Damage, High Mobility
• Keunggulan:
  • Wall Climb & Jump: Melompat lintasi dinding untuk inisiasi atau escape
  • Burst Damage: Kombinasi basic attack & Tempest of Blades mematikan hero squishy
  • Rotasi Cepat: Pindah jungle–lane dalam hitungan detik
• Kelemahan:
  • Durabilitas Rendah: Rentan dibunuh jika terkena crowd control
  • Ketergantungan pada Skill: Basic attack biasa lemah tanpa skill

Stat Dasar (Level 15)

• HP: 2.186
• Physical Attack: 120
• Physical Defense: 13
• Magic Defense: 10
• Attack Speed: 1.020
• Movement Speed: 260

Skill Ling

Passive: Wall Walker

Fungsi: Ling dapat memanjat dinding hingga tiga kali selama durasi tertentu. Saat berada di dinding, ia memulihkan 8 energi per detik (5 energi per detik di luar pertarungan).
Kapan Digunakan: Otomatis aktif saat mendekati dinding—gunakan untuk rotasi cepat antar lane atau escape.
Keunggulan:

• Mobilitas ekstrem, bisa berpindah lane/jungle tanpa ditembus musuh
• Regenerasi energi mencegah kehabisan skill
  Kekurangan:
• Tidak ada efek damage; rentan saat berada di dinding jika musuh menekannya

Skill 1: Finch Poise

Fungsi: Ling menargetkan musuh, lalu melesat menembusnya dan memberikan physical damage (150% Physical Attack). Serangan ini mengisi dua Polar Boots charge.
Kapan Digunakan:

• Untuk initiate gank atau chase target dari dinding
• Memanfaatkan charge build untuk dash lebih sering
  Keunggulan:
• Damage tinggi plus mobilitas
• Reset cooldown saat mengenai hero, mendukung spam dash
  Kekurangan:
• Jika meleset, cooldown lama dan Ling kehilangan momentum

Skill 2: Defiant Sword

Fungsi: Ling melemparkan pedang ke depan, lalu dapat mengaktifkan kembali untuk melompat ke posisi pedang, memberikan physical damage (120% Physical Attack) dan efek slow 30% selama 1 detik.
Kapan Digunakan:

• Mengejar musuh yang kabur
• Menghindari skill area musuh atau reposition
  Keunggulan:
• Burst damage tambahan dan slow
• Fungsi gap closer yang fleksibel
  Kekurangan:
• Jika digunakan tanpa target, bisa mubazir dan membuat Ling terjebak

Ultimate: Tempest of Blades

Fungsi: Ling memanggil belati saudarinya untuk selama 10 detik. Selama durasi ini, basic attacknya berubah menjadi AoE yang memantul di sekitarnya, memberikan physical damage (180% Physical Attack) ke semua musuh di radius.
Kapan Digunakan:

• Inisiasi teamfight atau skirmish untuk damage AoE
• Zone control di area objektif (Lord/Turtle)
  Keunggulan:
• AoE burst tinggi, memaksa musuh spread out
• Sinergi kuat dengan wall jumps untuk masuk-keluar fight
  Kekurangan:
• Durasi relatif pendek, perlu timing tepat
• Rentan jika musuh crowd control saat channel

Build Ling Tersakit Mobile Legends

1. Demon Hunter Sword – Damage ke Hero Tank

Statistik & Build Path

• Komponen: Hunter Strike (840 gold) + Vampiric Scepter (400 gold) + Vampiric Scepter (400 gold) + Magic Dust (480 gold)
• Total Stats:
  • +35 Physical Attack
  • +25% Attack Speed
  • +20% Spell Vamp

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 5–6: Capai 2120 gold setelah Finch Poise dan Defiant Sword digunakan untuk clear jungle camp serta beberapa last-hit minion.
• Power Spike:
  • Efek pasif “Demon Fury” memberikan 8% damage tambahan berdasarkan HP musuh, sangat efektif lawan tank/bruiser.
  • Spell vamp memulihkan HP tiap serangan basic attack, meningkatkan sustain di duel.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise:
  • Mengisi charge Polar Boots lebih cepat sambil memicu spell vamp pada hit pertama dan kedua.
• Tempest of Blades:
  • Basic attack AoE mendapat lifesteal ekstra, memperpanjang durasi pertarungan di tengah kerumunan musuh.
• Defiant Sword:
  • Setelah slow, basic attack berikutnya memicu spell vamp penuh, memudahkan regen setelah gap-closer.

Penggunaan & Rotasi

• Jungle & Lane Phase:
  • Gunakan Finch Poise untuk clear camp dan langsung basic attack secepatnya agar spell vamp aktif.
• Skirmish:
  • Inisiasi dengan Defiant Sword → basic attack → Tempest of Blades → spam basic attack untuk sustain AoE.
• Teamfight:
  • Masuk saat Tempest aktif, serang bersamaan beberapa target untuk regen masif, lalu keluar dengan wall jump.

Matchup & Situasi

• Lawan Tank/Bruiser:
  • Pasif damage bonus memuduh break shield/tank mesh, dan spell vamp menjaga HP tetap tinggi.
• Lawan Assassin Burst:
  • Spell vamp membantu absorb trade singkat, tetapi hindari duel if Crowd Control lock.

Alternatif

• Haas’s Claws (2020 gold):
  • +70 Physical Attack, +15% Lifesteal; basic attack sustain lebih tinggi jika tempo serangan panjang.

Tips Lanjutan

• Manajemen Spell Vamp: Jangan spam basic attack tanpa target—fokus regen di jungle camp saat aman.
• Koordinasi Charge Polar Boots: Serang hero lawan setelah DHS aktif untuk trigger speed boost dan regen HP.
• Timing Inisiasi: Pastikan pasif DHS siap sebelum masuk teamfight, agar sustain maksimal.

2. Endless Battle – True Damage dan Lifesteal

Statistik & Build Path

• Komponen: Hunter Strike (840 gold) + Vampiric Scepter (400 gold) + Magic Crystal (410 gold) + Magic Dust (590 gold)
• Total Stats:
  • +65 Physical Attack
  • +10% Cooldown Reduction
  • +15% Spell Vamp
  • +5% Movement Speed

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 7–8: Setelah Demon Hunter Sword, lanjut farming dan gank kecil hingga mencapai 2.240 gold.
• Power Spike:
  • Pasif “Chase Future” memberikan 60% Physical Attack sebagai true damage pada basic attack setelah menggunakan skill, memperkuat burst Ling.
  • Spell vamp & CDR mendukung sustain dan frekuensi dash selama mounted maupun unmounted.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise & Defiant Sword:
  • True damage pasif aktif saat basic attack berikutnya, ideal setelah dash atau slow.
  • Spell vamp memulihkan HP di tengah rotasi skill, membuat Ling sulit dihabisi.
• Tempest of Blades:
  • AoE basic attack memanfaatkan true damage dan spell vamp untuk regen massal saat teamfight.

Penggunaan & Rotasi

• Jungle & Lane:
  • Clear camp/jungle menggunakan dash & throw sword, lalu spam basic attack untuk regen sebelum gank.
• Skirmish:
  • Inisiasi dengan dash target → active Endless Battle true damage pada basic attack → jika aman, lanjut Tempest of Blades.
• Teamfight:
  • Gunakan Tempest → spam basic attack antar musuh untuk efek AoE true damage → geser posisi dengan dash jika terancam.

Matchup & Situasi

• Lawan Sustain Tinggi:
  • True damage efektif memotong regen lawan seperti Yu Zhong atau Alucard.
• Lawan Burst & CC:
  • Spell vamp membantu recover trade singkat, tetapi hindari jika CC lawan siap.

Alternatif

• Blade of Despair (3.100 gold):
  • +160 Physical Attack; tukar jika butuh burst murni daripada sustain.

Tips Lanjutan

• Waktu True Damage: Pastikan pasif siap sebelum engage—jangan gunakan dash terlalu awal.
• Manajemen Cooldown: Gunakan CDR untuk spam dash di dinding guna reposition dan regen.
• Koordinasi dengan Tim: Beri sinyal sebelum masuk teamfight agar tim follow‑up saat true damage menyala.

3. Berserker’s Fury – Critical Damage Tinggi

Statistik & Build Path

• Komponen: Dagger (300 gold) + Dagger (300 gold) + Blade of Adoration (400 gold) + Blade of Adoration (400 gold) + Magic Dust (550 gold)
• Total Stats:
  • +65 Physical Attack
  • +25% Critical Chance
  • +40% Critical Damage Bonus

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 9–10: Capai 1.950 gold setelah Endless Battle; prioritas farming lane dan jungle camp sambil gank kecil.
• Power Spike:
  • Saat basic attack atau skill memicu critical, damage meningkat sebesar 40% dari total attack—meningkatkan burst Ling drastis.
  • Critical chance 25% memastikan banyak hit mendapatkan damage ekstra di teamfight.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise & Defiant Sword:
  • Reset cooldown dash → basic attack berpeluang kritikal tinggi dengan bonus damage.
  • Critical pada hit pertama mendorong momentum dan regen spell vamp lebih efektif.
• Tempest of Blades:
  • AoE basic attack tiap hit bisa memicu kritikal, meledakkan damage di kerumunan musuh.
• Polar Boots Charge:
  • Critical hit mempercepat charge pergerakan, mendukung mobilitas dan reposition.

Penggunaan & Rotasi

• Skirmish Mid Game:
  • Inisiasi dengan dash → basic attack kritikal → spam skill → Tempest untuk AoE kritikal.
• Wave & Jungle Clear:
  • Gunakan basic attack pada minion/jungle camp untuk peluang kritikal—mempercepat clear dan gold.
• Teamfight:
  • Cari momen saat musuh berkumpul, letakkan diri di tengah lalu spam basic attack untuk kritikal AoE.

Matchup & Situasi

• Lawan Squishy:
  • Critical mematikan marksman/mage; pastikan hit pertama kritikal untuk eksekusi cepat.
• Lawan Durasi Panjang:
  • Pada fight lama, kombinasi spell vamp dan kritikal sustain Ling tetap tinggi.

Alternatif

• Scarlet Phantom (1550 gold):
  • +30% Critical Chance, +25% Attack Speed; jika ingin fokus lebih banyak attack speed untuk DPS konsisten.

Tips Lanjutan

• Pantau Critical Procs: Jika beberapa hit gagal kritikal, tunggu reload perhitungan kritikal sebelum masuk ulang.
• Koordinasi Reposition: Gunakan dash setelah kritikal kuat untuk mengejar atau menghindar.
• Timing Ultimate: Aktifkan Tempest ketika pasca kritikal pertama untuk memaksimalkan AoE crit.

4. Blade of Despair – Burst Damage Maksimal

Statistik & Build Path

• Komponen: Dagger (300 gold) + Dagger (300 gold) + Long Sword (350 gold) + Long Sword (350 gold) + Berserker’s Fury (1.800 gold)
• Total Stats:
  • +160 Physical Attack
  • +10% Movement Speed

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 11–12: Capai 3.100 gold lewat farming lane/jungle dan kill/assist setelah Berserker’s Fury.
• Power Spike:
  • Lonjakan Physical Attack terbesar—basic attack dan skill Ling hampir membunuh hero squishy dalam satu kombo.
  • Movement Speed ekstra memudahkan chase atau reposition saat mounted/unmounted.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise & Defiant Sword:
  • Hit pertama dengan bonus damage pasif Blade of Despair (25% ekstra saat target <50% HP) memastikan eksekusi cepat.
• Tempest of Blades:
  • AoE basic attack meledak lebih keras dengan attack tinggi, memaksimalkan damage landing ult.
• Polar Boots Charge:
  • Movement Speed tambahan mempercepat wall jumps dan rotasi.

Penggunaan & Rotasi

• Skirmish & Teamfight:
  • Inisiasi dengan dash → spam basic attack + skill → finisher dengan pasif BOD saat target <50% HP.
• Objective Push:
  • Finisher cepat pada turret atau Lord menggunakan pasif, lalu kabur dengan wall jump.

Matchup & Situasi

• Lawan Squishy:
  • Prioritaskan marksman/mage; satu kombo Ling dengan BOD biasanya cukup untuk eksekusi.
• Lawan Tank:
  • Pasif BOD kurang efektif pada full-health tank—gunakan combo DPS berulang atau gank beragam.

Alternatif

• Malefic Roar (2.500 gold):
  • +160 Physical Attack, +40% Physical Penetration; jika lawan banyak armor tebal.

Tips Lanjutan

• Monitor HP Target: Baru commit combo penuh saat target <50% HP untuk pasif damage bonus.
• Koordinasi: Tunggu crowd control tim sebelum finisher untuk meminimalkan risiko miss.

5. Malefic Roar – Penetrasi Armor untuk Hero Tank

Statistik & Build Path

• Komponen: Bruteforce Breastplate (1.290 gold) + Phys. Attack + Phys. Penetration (1.210 gold)
• Total Stats:
  • +160 Physical Attack
  • +40% Physical Penetration

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 13–14: Susun segera setelah Blade of Despair, memprioritaskan farming lane/jungle dan kill assist.
• Power Spike:
  • Penetrasi besar (40%) memungkinkan basic attack dan skill Ling menembus armor tebal hero tank/bruiser.
  • Meningkatkan damage keseluruhan pada target dengan armor tinggi—sangat krusial di mid–late game.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise & Defiant Sword:
  • Hit pertama dan kedua memanfaatkan penetrasi untuk damage maksimal terhadap target berdarah tebal.
• Tempest of Blades:
  • AoE attack memanfaatkan penetration untuk melepaskan damage signifikan pada semua target di radius.
• Polar Boots Charge:
  • Kecepatan dorongan dan damage tinggi memastikan Ling dapat berpindah cepat setelah inisiasi.

Penggunaan & Rotasi

• Teamfight Late Game:
  • Inisiasi dengan dash → spam basic attack + skill → pastikan penetration memicu damage maksimal pada tank frontliner, lalu eksekusi core.
• Push Objektif:
  • Gunakan pasif BOD + Malefic Roar untuk clear Lord/Turtle dengan cepat, lalu escape melalui wall jump.

Matchup & Situasi

• Lawan Tank/BRuiser:
  • Penetrasi tinggi memudahkan menembus pertahanan musuh berarmor tebal.
• Lawan High Sustain:
  • Penetrasi efektif melawan hero regen tinggi, memaksa mereka kehilangan lapisan pertahanan lebih cepat.

Alternatif

• Blade of Despair:
  • Jika butuh damage mentah lebih besar daripada penetration, tukar untuk burst ekstra pada target low HP.

Tips Lanjutan

• Timing Penetration: Mulai kombo pada target full HP untuk memicu penetration maksimal.
• Koordinasi Crowd Control: Sinkronkan inisiasi saat tim menahan target, sehingga penetration tidak terbuang sia-sia.

6. Immortality – Hidup Kedua di Late Game

Statistik & Build Path

• Komponen: Revive Crystal (1.720 gold) + Magic Dust (400 gold)
• Total Stats:
  • +800 HP
  • +40 Physical Defense
  • +30 Magic Defense
  • +10% Cooldown Reduction

Power Spike & Timing Pembelian

• Menit 15–16: Segera susun setelah Malefic Roar, persiapkan untuk krusial late game.
• Power Spike:
  • Pasif Revival: Hidup kembali setelah tereliminasi dengan 50% HP dan shield 300 selama 3 detik.
  • Cooldown Reduction mendukung frekuensi skill saat momen kritis.

Sinergi Skill & Mekanika

• Finch Poise & Defiant Sword:
  • HP ekstra dan defense kuat membantu bertahan sebelum revive aktif.
• Tempest of Blades:
  • Jika revive saat ult aktif, Ling masih bisa lanjut AoE burst sebelum musuh reaksi.
• Passive Wall Walker:
  • Setelah revive, dapat segera lari ke dinding terdekat untuk escape atau reposition.

Penggunaan & Rotasi

• Inisiasi Ulang:
  • Jika tereliminasi saat masuk fight, revive memberi second chance—gunakan wall jump atau Flicker untuk keluar area bahaya.
• Protect Core:
  • Setelah revive, langsung prioritaskan eksekusi target low HP atau bantu tim ambil objektif.

Matchup & Situasi

• Lawan Burst Instan:
  • Immortality meng-counter assassin burst seperti Gusion, memberi ruang untuk regen atau kabur.
• Teamfight Besar:
  • Kehadiran revive memaksa lawan pikir dua kali sebelum commit finishing—buka peluang counter oleh tim Anda.

Alternatif

• Karena kebutuhan late game sustain dan revival, Immortality adalah pilihan paling optimal; tidak ada alternatif sekuat ini.

Tips Lanjutan

• Manajemen Posisi: Pastikan revive terjadi dekat dinding atau rekan—hindari revive sendirian di wilayah terbuka.
• Koordinasi Tim: Beri tahu tim cooldown revive (~150 detik) agar mereka siap follow-up saat Ling hidup kembali.
• Timing Inisiasi: Gunakan revive untuk inisiasi kedua atau escape, bukan sekadar bertahan—manfaatkan momentum.

Emblem & Battle Spell

Emblem: Assassin

Path Utama:

• Tier 1: Agility (3/3) +3 Movement Speed
• Tier 2: Invasion (3/3) +1.6 Physical Penetration
• Tier 3: Killing Spree (Talent)
  • Efek: Setelah mendapatkan kill, pulihkan 30% HP dan dapatkan +20% Movement Speed selama 3 detik

Alasan Pemilihan:
Agility mendongkrak rotasi dinding, Invasion menembus armor lawan, Killing Spree memberi sustain dan kecepatan ekstra setelah eksekusi—sinergi sempurna untuk Ling yang bergantung pada kill cepat dan mobilitas.

Alternatif Talent:

• Weakness Finder (Tier 3): +10% Physical Penetration saat menyentuh musuh—berguna melawan tank.

Battle Spell: Retribution

Fungsi Utama:

• Mempercepat clear jungle camp dan buff, membantu Ling capai power spike lebih cepat.
• Upgrade ke Ice Retribution untuk slow 30% selama 1 detik, memudahkan chase dan steal objektif.

Alternatif:

• Flicker: Untuk reposition tak terduga—berguna saat ingin inisiasi mendadak atau escape dari gank.

Strategi Bermain

Early Game

Tujuan: Farming cepat, dapatkan Demon Hunter Sword dan Polar Boots secepat mungkin
Taktik:

• Mulai di jungle buff biru, gunakan Finch Poise untuk clear camp sambil isi charge Polar Boots
• Kejar peluang gank di lane samping dengan dash dari dinding—fokus poke dan steal kill dari musuh squishy
• Jaga energi ≥50% dengan Wall Walker untuk rotasi antar lane tanpa kehabisan

Mid Game

Tujuan: Rotasi cepat, eksekusi burst pada hero core musuh
Taktik:

• Setelah susun Endless Battle dan Berserker’s Fury, prioritas invade jungle lawan—gunakan dash + slow agar tim follow‑up
• Inisiasi di hutan sempit atau dekat turret: Defiant Sword → basic attack kritikal dari Tempest of Blades → dash keluar lewat dinding
• Amankan Turtle atau Lord dengan true damage dan penetration dari build, gunakan Retribution upgrade Ice untuk slow tambahan saat steal

Late Game

Tujuan: Eksekusi hero core, kontrol area objektif besar
Taktik:

• Masuk teamfight dengan ult → spam basic attack AoE + skill untuk memicu crit & true damage → finisher dengan pasif Blade of Despair saat target <50% HP
• Simpan dash sebagai escape; jika tereliminasi, Immortality memberi kesempatan kedua untuk reposition atau steal objektif
• Split‑push samping jika tim menang fight kecil—wall jump terus menerus press turret atau inhibitor sebelum lawan respawn

Tips Bermain Efektif

Poke & Burst

• Manfaatkan dash dari Finch Poise untuk poke cepat, lalu basic attack atau skill berikutnya untuk memaksimalkan crit dan true damage.
• Gunakan Tempest of Blades di kerumunan musuh agar AoE basic attack meledak dengan optimal.

Manajemen Energi & Cooldown

• Pastikan energi ≥50% sebelum melakukan sprint antar dinding; hindari kehabisan saat chase.
• Hitung cooldown Finch Poise dan Defiant Sword—gunakan basic attack di antara keduanya untuk regen energi dan spell vamp.

Prioritas Objektif

• Amankan Turtle/Lord dengan Retribution (Ice) untuk slow, lalu spam burst build saat tim lawan bereaksi lambat.
• Split‑push samping setelah tim menang fight kecil; wall jump terus menerus tekan turret sebelum musuh respawn.

Adaptasi Build In‑Game

• Jika lawan crowd control tinggi, ganti Retribution ke Flicker dan prioritaskan Immortality lebih awal.
• Saat musuh build armor tebal, pertimbangkan tukar Malefic Roar ke Blade of Despair untuk damage mentah.

Komunikasi & Koordinasi

• Ping sebelum dash dinding besar untuk inisiasi—pastikan tim mengikuti dengan crowd control.
• Informasikan cooldown Immortality dan pasif Killing Spree agar tim siap memanfaatkan revival dan kecepatan ekstra.

FAQ

Q: Apakah Ling lebih cocok jungler atau side laner?
A: Ling paling optimal sebagai jungler berkat Retribution yang mempercepat clear camp dan rotasi cepat antar lane. Namun, ia juga bisa side laner jika tim membutuhkan split‑push mobilitas tinggi.

Q: Kapan waktu terbaik menggunakan Tempest of Blades?
A: Aktifkan di tengah kerumunan musuh atau saat invade objective (Turtle/Lord) untuk AoE burst dan zoning; pastikan energy ≥50% agar tidak kehabisan skill saat durasi.

Q: Bagaimana cara menjaga energy agar tidak kehabisan saat chase?
A: Manfaatkan dinding untuk regenerasi energy lewat Wall Walker, dan gunakan basic attack atau skill saat di dinding untuk memulihkan 8 energi per detik.

Q: Talent emblem Assassin mana yang paling penting?
A: Killing Spree (Tier 3) krusial untuk sustain setelah kill—pulihkan HP 30% dan dapat +20% MS, membantu Ling chaining kill dan rotasi lebih cepat.

Q: Spell apa alternatif selain Retribution?
A: Flicker berguna untuk reposition tak terduga atau escape jika crowd control lawan terlalu berat.

Kesimpulan

Ling adalah assassin dengan mobilitas ekstrem dan burst damage tinggi yang mampu mendominasi permainan jika dibangun dan dimainkan dengan tepat. Dimulai dari Demon Hunter Sword untuk sustain lawan tank, Endless Battle dan Berserker’s Fury untuk kombinasi true damage, lifesteal, serta kritikal, Blade of Despair dan Malefic Roar untuk lonjakan damage mentah dan penetrasi, hingga Immortality sebagai jaminan hidup kedua di late game—setiap item saling melengkapi agar Ling bisa lompat masuk, habisi target, dan kabur dengan aman. Emblem Assassin dengan Killing Spree serta Retribution (Ice) memaksimalkan rotasi jungle dan sustain setelah kill. Strategi per fase, tips mikro, dan FAQ di atas memberi panduan lengkap untuk memanfaatkan kelebihan dinding dan dash Ling secara optimal. Terapkan build dan strategi ini untuk pengalaman Build Ling Tersakit Mobile Legends 2025 dan bawa tim Anda meraih kemenangan!

Baca Juga: Build Lesley Tersakit Mobile legends