Portal video game, gadget, dan berita

Build Arlott Tersakit Mobile Legends 2025: Sekali Tebas, Lawan Langsung Tewas!

0

Arlott adalah Fighter burst–tank di Mobile Legends 2025 yang memadukan serangan cepat dengan spell vamp tinggi, memungkinkan dia menancapkan tebasan mematikan sekaligus bertahan lama. Selain itu, pasif Instinctive Ordeal memperkuat basic attack setelah menggunakan skill, menciptakan burst damage susulan. Kemudian, ultimate Vengeance of Ancients memberikan damage area besar sekaligus menyerap HP musuh sebagai heal, membuat Arlott “sekali tebas, lawan langsung tewas.”

Seiring meta saat ini menuntut durabilitas sekaligus output damage tinggi, panduan Build Arlott Tersakit Mobile Legends 2025 ini akan memaparkan susunan item core—mulai dari Warrior Boots untuk pertahanan awal, Bloodlust Axe untuk sustain, hingga Immortality sebagai jaminan hidup kedua—beserta Emblem Fighter, Battle Spell Flicker atau Retribution, serta strategi per fase yang detail. Selain itu, tips bermain efektif dan FAQ di bagian akhir membantu Anda adaptasi melawan berbagai counter.

Lebih lanjut, setiap fase permainan—early game farming defensif dan poke, mid game inisiasi dan duel kecil, hingga late game teamfight puncak dengan Vengeance burst—akan dijabarkan lengkap. Oleh karena itu, ikuti panduan ini secara seksama agar Arlott Anda menjadi kekuatan tak terkalahkan di Land of Dawn!

Profil Hero

Arlott adalah fighter yang debut pada pertengahan 2024 dengan tema ksatria kuno dan tebasan mematikan. Keunggulan utama Arlott meliputi:

  1. Instinctive Ordeal (Pasif): Setelah menggunakan skill, basic attack selanjutnya mendapatkan bonus 120 persen Physical Attack sebagai damage tambahan. Oleh karena itu, setiap kombo skill diikuti dengan pukulan dasar akan menghasilkan ledakan damage yang besar.
  2. Blade Gust (Skill 1): Tebasan pedang memproyeksikan gelombang energi, memberikan 250 plus 80 persen Physical Attack damage fisik pada musuh dalam garis lurus. Selain itu, cooldown singkat memudahkan Arlott mengeluarkan serangan beruntun.
  3. Shield Breaker (Skill 2): Serangan tebas kedua memperlemah pertahanan lawan, memberikan 200 plus 60 persen Physical Attack damage fisik dan mengurangi Physical Defense target sebesar 20 persen selama 2 detik. Kemudian, efek ini menciptakan peluang bagi tim untuk follow up.
  4. Vengeance of Ancients (Ultimate): Arlott memanggil energi purba, memberikan 400 plus 150 persen Physical Attack damage fisik dalam radius, sekaligus menyerap 15 persen HP musuh sebagai heal. Lebih lanjut, efek area ini sangat efektif untuk turnaround dalam teamfight.

Kelebihan

  • Burst Damage Tinggi: Kombinasi pasif dan kombo skill menghasilkan damage puncak yang mematikan dalam waktu singkat.
  • Sustain Melalui Heal: Ultimate memberi heal besar berdasarkan HP lawan, membuat Arlott sulit dihabisi saat duel panjang.
  • Pengurangan Pertahanan Musuh: Shield Breaker membuka peluang bagi rekan tim dengan mengurangi armor target.

Kelemahan

  • Cooldown Dependence: Damage burst bergantung pada ketersediaan skill; jika cooldown belum siap, output damage menurun drastis.
  • Positioning Sensitif: Untuk memanfaatkan area ultimate, Arlott harus berdiri dalam jarak dekat, berisiko terkena inisiasi lawan.
  • Perlu Chain Damage: Tanpa follow up rekan tim, musuh dengan lifesteal tinggi atau shield bisa bertahan lebih lama.

Oleh karena itu, pemahaman urutan skill dan komunikasi dengan tim sangat krusial agar Arlott dapat memaksimalkan potensi burst dan sustain-nya di setiap fase permainan.

Penjelasan Skill Lengkap

Pasif – Instinctive Ordeal

Setelah menggunakan skill, basic attack selanjutnya mendapat bonus 120% Physical Attack sebagai damage tambahan. Oleh karena itu, setiap kombo skill diikuti pukulan dasar akan menghasilkan ledakan damage tinggi, memaksa musuh berhati-hati menghadapi dua serangan bertubi.

Skill 1 – Blade Gust

Deskripsi: Tebasan pedang memproyeksikan gelombang energi sejauh 600 unit, memberikan 250 + 80% Physical Attack damage fisik kepada semua musuh dalam garis lurus.
Cooldown: 5 detik
Strategi: Gunakan Blade Gust untuk poke dan clear wave sekaligus memicu pasif Instinctive Ordeal. Kemudian, setelah musuh terpapar gelombang, segera lanjut basic attack untuk ledakan damage ekstra.

Skill 2 – Shield Breaker

Deskripsi: Tebasan kedua memberikan 200 + 60% Physical Attack damage fisik dan mengurangi Physical Defense target sebesar 20% selama 2 detik.
Cooldown: 8 detik
Strategi: Oleh karena itu, utamakan menggunakan Shield Breaker pada hero tank atau fighter frontline agar tim Anda dapat memberikan damage lebih besar. Selanjutnya, kombinasikan dengan pasif dan basic attack untuk memaksimalkan output.

Ultimate – Vengeance of Ancients

Deskripsi: Arlott memanggil energi purba, memberikan 400 + 150% Physical Attack damage fisik kepada semua musuh dalam radius 3 meter, lalu menyerap 15% HP musuh sebagai heal.
Cooldown: 45 detik
Strategi: Simpan ultimate untuk momen krusial—seperti teamfight atau duel 1v1 panjang. Gunakan setelah memicu pasif Instinctive Ordeal dan Shield Breaker agar heal dan damage area mencapai puncak.

Build Arlott Tersakit Mobile Legends:

1. Warrior Boots

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama
Physical Defense +22: Mengurangi damage fisik dari serangan basic attack dan skill lawan di early game.
Movement Speed +40: Membantu Arlott masuk atau keluar dari fight dengan cepat.
Pasif Strong Will: Setiap kali terkena basic attack, Arlott mendapatkan +2 Armor (bertumpuk hingga 5 kali, reset setelah tidak terkena selama 3 detik).

Kelebihan

  1. Pertahanan Awal yang Kokoh
    – Oleh karena itu, Warrior Boots sangat ideal di fase early untuk mengurangi tekanan dari marksman dan fighter lawan yang sering melakukan poke.
  2. Mobilitas dan Sustain Fight
    – Selain itu, movement speed plus armor tambahan memudahkan Arlott reposition sambil terus menyerap damage musuh.
  3. Sinergi Pasif
    – Kemudian, pasif Strong Will meningkatkan durability Anda dalam duel berkepanjangan, memberi waktu bagi pasif Instinctive Ordeal untuk memicu basic attack burst.

Kekurangan
Tidak Menambah DPS
– Warrior Boots hanya menambah ketahanan, sehingga damage output Arlott masih bergantung pada item berikutnya.
Kurang Efektif Melawan Magic
– Item ini tidak memberi magic resistance, membuat Arlott rentan jika musuh banyak mage.

Strategi Penggunaan
– Oleh karena itu, beli Warrior Boots segera setelah recall pertama agar Anda dapat bertahan lebih lama di lane.
– Kemudian, gunakan armor tambahan dari pasif pada trade awal—masuk, dapatkan stack Strong Will, lalu keluar sebelum musuh memicu balikkan damage.
– Selain itu, movement speed membantu Anda mencapai semak atau objektif (Turtle) dengan cepat setelah kemenangan duel kecil.

Alternatif Situasional
Tough Boots jika lawan banyak crowd control atau magic damage, karena mengurangi durasi CC dan memberi magic defense.
Rapid Boots jika Anda lebih mengutamakan mobilitas murni untuk inisiasi dan flank.

2. Bloodlust Axe

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama
Physical Attack +70: Meningkatkan damage dasar setiap skill dan basic attack, memaksimalkan potensi burst Arlott.
Cooldown Reduction 10%: Mempercepat ketersediaan Blade Gust dan Shield Breaker, memungkinkan lebih sering memicu pasif Instinctive Ordeal.
Spell Vamp 20%: Mengonversi 20% dari damage skill menjadi HP, memberikan sustain luar biasa di teamfight dan duel.

Kelebihan

  1. Sustain Skill-Dominant
    – Oleh karena itu, setiap kali Anda melancarkan kombo skill—Blade Gust dan Shield Breaker—Anda akan pulih HP secara konsisten, memungkinkan fight lebih lama.
  2. Burst-Damage Loop
    – Selain cooldown reduction, spell vamp menciptakan loop: skill → heal → skill lagi, sangat mematikan dalam duel 1v1.
  3. Sinergi Pasif
    – Kemudian, heal dari spell vamp memberi waktu bagi pasif Instinctive Ordeal untuk menambah burst damage melalui basic attack berikutnya.

Kekurangan
Tidak Menambah Defense
– Build ini fokus sustain melalui vamp, bukan armor atau HP. Anda tetap bergantung pada Warrior Boots dan item defensif selanjutnya.
Kurang Efektif Jika Teamfight Terlalu Singkat
– Spell vamp baru terasa maksimal jika Anda sempat melancarkan beberapa skill; dalam war singkat, heal mungkin tidak optimal.

Strategi Penggunaan
– Oleh karena itu, beli Bloodlust Axe sebagai item kedua agar sustain Anda langsung terasa sejak mid–early game.
– Kemudian, saat duel, buka dengan Shield BreakerBlade Gust → basic attack (pasif clear boost) untuk memicu spell vamp dan menyerap HP target.
– Selain itu, kombinasikan heal ini dengan reposition cepat—gunakan movement speed dari Warrior Boots untuk mundur sejenak dan heal sebelum re-engage.

3. War Axe

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama

  • Physical Attack +40 dan Health +600
  • Cooldown Reduction 10%
  • Pasif Cleaving : Setelah menyerang lawan 3 kali berturut-turut, basic attack berikutnya memantul ke hingga 2 musuh terdekat, memberikan 60% damage dasar.

Kelebihan

  1. Damage Sustained
    • Pasif Cleaving memperluas jangkauan serangan Arlott dalam teamfight, memukul beberapa target sekaligus dan menyebarkan tekanan.
  2. Durabilitas Tambahan
    • Health +600 memberi buffer yang besar sehingga Arlott bisa memanfaatkan sustain dari Bloodlust Axe lebih lama di medan perang.
  3. Cooldown Skill Lebih Cepat
    • Cooldown reduction 10% membuat Blade Gust dan Shield Breaker siap digunakan lebih sering, memicu pasif Instinctive Ordeal dan spell vamp kian maksimal.

Kekurangan

  • Kurang Utility
    • War Axe tidak memberi penetrasi atau lifesteal, sehingga burst murni atau sustain murni harus berasal dari item lain.
  • Pasif Bersyarat
    • Cleaving hanya aktif setiap 4 detik dan memerlukan 3 serangan berturut-turut; dalam duel singkat, efek ini mungkin tidak sempat terpicu.

Strategi Penggunaan

  • Beli War Axe sebagai item ketiga agar durabilitas dan frekuensi skill Arlott meningkat di mid game.
  • Saat teamfight, fokus menyerang hero core lawan secara terus-menerus agar pasif Cleaving kerap aktif, menyebarkan damage ke backline musuh.
  • Kombinasikan heal dari Bloodlust Axe dan cooldown reduction dari War Axe untuk menjaga sustain dan terus memicu pasif Instinctive Ordeal.

Alternatif Situasional

Brute Force Breastplate untuk defense campuran dan movement speed setelah beberapa spell digunakan.

Queen’s Wings jika tim lawan memiliki burst damage tinggi dan Anda memerlukan shield serta lifesteal tambahan.

4. Hunter Strike

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama
Physical Attack +65 dan Cooldown Reduction 10%
Movement Speed +10% selama 3 detik setelah menyerang 5 kali berturut-turut
Pasif Precision: Setelah menggunakan skill, basic attack berikutnya menghasilkan 150% damage fisik.

Kelebihan

  1. Burst & Chase
    – Oleh karena itu, Hunter Strike memperkuat basic attack pasca-skill dengan Precision, menciptakan ledakan damage susulan, lalu memberi movement speed ekstra untuk mengejar atau kabur.
  2. Frekuensi Skill
    – Cooldown reduction memastikan Blade Gust dan Shield Breaker dapat dipakai lebih cepat, memicu pasif Instinctive Ordeal lebih sering.
  3. Skalabilitas Early–Mid
    – Statistiknya cocok untuk transisi dari sustain mid game ke burst-finish, sangat ideal sebelum Blade of Despair.

Kekurangan
Ketergantungan Hit Count
– Movement speed tambahan butuh 5 hit, yang sulit tercapai dalam duel one-on-one singkat.
Tidak Memberi Defense
– Fokus pada offense; pertahanan masih bergantung pada Warrior Boots dan item defensif.

Strategi Penggunaan
– Oleh karena itu, susun Hunter Strike sebagai item keempat agar Anda merasakan blend burst, chase, dan cooldown yang lebih cepat.
– Dalam duel, buka dengan Blade Gust → Shield Breaker, lalu basic attack Precision dan istirahat sejenak untuk movement speed chase.
– Selain itu, kombinasikan kejaran ini dengan reposition klon bayangan untuk menjaga tekanan di backline.

5. Blade of Despair

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama
Physical Attack +160: Lonjakan damage mentah terbesar, memastikan setiap kombo Arlott mematikan.
Pasif Despair: Menambah 25% Physical Attack ketika menyerang musuh dengan HP di bawah 50%, memaksimalkan finishing blow.

Kelebihan

  1. Finisher Sempurna
    – Oleh karena itu, setelah mengerahkan kombo Blade Gust → Shield Breaker → basic attack pasif Instinctive Ordeal, satu pukulan dengan Blade of Despair akan menjamin kill target lemah.
  2. Power Spike Late Game
    – Kemudian, BoD menjadi item utama di late game, membawa Arlott ke puncak burst damage yang sulit ditandingi.
  3. Sinergi dengan Sustain
    – Selain meningkatkan damage, target low-HP yang dihabisi memberi heal lebih banyak via utimate dan Bloodlust Axe, memperpanjang durasi bertarung.

Kekurangan
No Defense Stats
– Blade of Despair hanya fokus pada damage; Arlott tetap membutuhkan Immortality atau item defensif lain untuk bertahan.
Harga Mahal
– Dengan harga tinggi, perlu mid–late game konsisten farming dan kill agar item ini segera siap.

Strategi Penggunaan
– Oleh karena itu, susun Blade of Despair sebagai item kelima setelah Hunter Strike, menjamin burst maksimal sebelum clinch war.
– Kemudian, eksekusi kombo penuh—Blade Gust → Shield Breaker → basic attack → Vengeance of Ancients—untuk memicu Despair pada target <50% HP.
– Selain itu, setelah kill atau forcing retreat, gunakan movement speed pasif dan pasif Strong Will untuk reposition aman.

6. Immortality

Build Arlott Tersakit Mobile Legends

Fungsi & Atribut Utama
Physical Defense +40 dan Health +800
Pasif Resurrection: Setelah mati, Arlott bangkit kembali dalam 2 detik dengan 15% HP dan shield 300, memberi kesempatan kedua untuk melarikan diri atau membalas.

Kelebihan

  1. Kesempatan Kedua
    – Oleh karena itu, ketika Arlott terfokus dan di-burst, pasif Resurrection memastikan dia kembali dengan shield untuk escape atau re-engage.
  2. Buffer HP Besar
    – Health +800 memberi darurat buffer sehingga shield dan heal dari pasif bisa lebih efektif.
  3. Psychological Edge
    – Musuh ragu commit skill besar karena takut Arlott hidup lagi, menciptakan keuntungan taktis.

Kekurangan
Cooldown Panjang (240 detik)
HP Rendah Saat Bangkit (15% HP saja)

Strategi Penggunaan
– Oleh karena itu, beli Immortality sebagai item keenam setelah Blade of Despair sebagai jaminan akhir.
– Simpan pasif untuk momen krusial—teamfight besar atau duel 1v1—lalu bangkit dan gunakan Vengeance atau Flicker untuk escape.

Emblem & Battle Spell

Emblem Fighter

Talent Build

  1. Recovery (Lv.1–3)
    • Physical Lifesteal +4%/6%/8%
    • Membantu sustain Arlott di lane dengan memulihkan HP pada setiap hit
  2. Invasion (Lv.4–6)
    • Physical Penetration +3%/5%/7%
    • Menembus armor lawan sehingga kombo Anda lebih terasa sakit
  3. Festival of Blood (Lv.7–10)
    • Spell Vamp +3%/4%/5% dan Physical Vamp +3%/4%/5% saat tentang hero lawan
    • Memperkuat sustain selama teamfight dengan memulihkan HP setiap kali skill mengenai

Kenapa pilihan ini

  • Recovery memberi Anda daya tahan di fase awal
  • Invasion memastikan burst damage lebih konsisten melawan hero tank
  • Festival of Blood memaksimalkan heal dari skill dan pasif Instinctive Ordeal

Battle Spell

Flicker

Fungsi utama

  • Teleport instan sejauh 850 unit tanpa animasi panjang
    Kapan digunakan
  • Inisiasi mengejutkan dengan Vengeance atau Shield Breaker
  • Escape cepat setelah Anda mendapatkan burst kombo

Retribution

Fungsi utama

  • Mempercepat farming jungle dan mengambil objective seperti Turtle atau Lord
    Kapan digunakan
  • Jika Anda bermain offlaner dan perlu mengamankan buff serta gold tambahan
  • Membantu Anda cepat mencapai power spike dengan item Core

Strategi Bermain per Fase

Early Game (Menit 1–4)

  1. Farming Aman dan Sustain
    – Dengan Recovery Emblem dan Warrior Boots, Arlott bisa sustain di lane melalui lifesteal dan armor pasif. Gunakan Blade Gust untuk clear wave, lalu basic attack untuk memicu pasif Instinctive Ordeal dan lifesteal.
  2. Poke dan Trade Singkat
    – Kemudian, gunakan Shield Breaker hanya saat ada kesempatan, untuk menurunkan armor lawan. Segera kombinasi dengan basic attack untuk heal via Festival of Blood sebelum mundur.
  3. Waspada Gank
    – Pantau minimap dan gunakan movement speed Boots untuk kembali ke turret jika ada ancaman. Hindari overextend sebelum item core.

Mid Game (Menit 5–10)

  1. Inisiasi & Duel Kecil
    – Setelah Bloodlust Axe dan War Axe, Arlott siap duel. Gunakan Flicker + Shield Breaker dari flank untuk membuka armor, kemudian Blade Gust dan basic attack Instinctive Ordeal untuk burst.
  2. Loop Sustain
    – Kombinasikan combo skill dan basic attack untuk memicu spell vamp dan pasif heal—keep war kecil dengan tim hingga item berikut siap.
  3. Pressure Objektif
    – Arlott dengan sustain tinggi cocok menahan Turtle atau Lord fight kecil. Masuk paling depan, serang target prioritas, lalu mundur sembari heal.

Late Game (Menit 11+)

  1. Burst di Teamfight
    – Dengan Hunter Strike, Blade of Despair, dan Immortality, eksekusi kombo Shield Breaker → Blade Gust → basic attack → Vengeance of Ancients. Gunakan pasif Despair untuk finisher.
  2. Kesempatan Kedua
    – Jika di-burst, pasif Resurrection memberi Anda waktu untuk escape dengan Flicker atau re-engage setelah cooldown.
  3. Push dan Rotasi
    – Setelah clash, Arlott bisa bantu push turret dengan pasif Cleaving dari War Axe. Kemudian, rotasi cepat ke lane lain atau objektif menggunakan Boots.

Dengan strategi per fase ini, Arlott Anda akan memanfaatkan sustain, burst, dan durabilitas untuk mendominasi land of dawn dari early hingga late game.

Tips Bermain Efektif

  1. Optimalkan Pasif Instinctive Ordeal
    – Setelah setiap penggunaan skill, langsung lanjut dengan basic attack untuk memicu pasif bonus damage. Selain itu, sisipkan pukulan dasar di antara combo untuk memaksimalkan ledakan damage susulan.
  2. Hitung Cooldown Skill
    – Kemudian, pantau sisa cooldown Blade Gust dan Shield Breaker; usahakan selalu ada salah satu skill siap pakai agar Anda dapat masuk atau disengage dengan pasif heal dari Bloodlust Axe.
  3. Manfaatkan Pasif Cleaving
    – Selain menyerang hero, serang minion atau monster jungle untuk memicu pantulan damage pada musuh terdekat. Dengan begitu, Anda memberi tekanan area saat teamfight kecil.
  4. Posisi Flank dan Backline
    – Oleh karena itu, masuk dari samping dengan Flicker setelah tim membuka pertarungan; gunakan Shield Breaker untuk melemahkan frontline lawan, lalu eksekusi burst dengan Blade Gust.
  5. Atur Waktu Vengeance of Ancients
    – Kemudian, jangan pakai ultimate hanya untuk heal. Sebaliknya, gunakan pada momen di mana Anda bisa memukul banyak lawan sekaligus, lalu dapatkan heal maksimal dari damage area untuk melanjutkan war.
  6. Jaga HP pada Zona Aman
    – Selain mengandalkan spell vamp, hindari overextend saat HP turun di bawah 50 persen. Jika Anda sudah menyelesaikan Immortality, simpan pasif Resurrection untuk war besar agar Anda bisa bangkit dan melanjutkan fight.
  7. Koordinasi dengan Tim
    – Lebih lanjut, beri tahu tim ketika pasif heal dan ultimate siap lewat ping. Dengan begitu, tim bisa memulai inisiasi saat Anda memiliki sustain dan burst paling tinggi.

FAQ

Q: Kapan saya harus membeli Warrior Boots dibanding Tough Boots?
A: Warrior Boots ideal jika musuh di lane mengandalkan basic attack fisik, karena armor pasif membantu sustain. Namun, pilih Tough Boots jika tim lawan mengandalkan magic damage atau crowd control berlebih.

Q: Apakah Bloodlust Axe wajib sebagai item kedua?
A: Ya, Bloodlust Axe memberi sustain penting melalui spell vamp dan cooldown reduction, memungkinkan Arlott terus spam skill dan memicu pasif Instinctive Ordeal lebih sering.

Q: Kapan waktu terbaik menggunakan Flicker vs Retribution?
A: Gunakan Flicker untuk inisiasi mendadak saat teamfight atau duel one-on-one. Pilih Retribution jika Anda bermain offlaner dan perlu jungle farming serta secure objective lebih cepat.

Q: Apakah Hunter Strike lebih prioritas daripada Blade of Despair?
A: Hunter Strike sebaiknya dibeli sebelum Blade of Despair untuk meningkatkan burst susulan dan mobilitas. Setelah momentum mid-game tercapai, investasikan gold ke Blade of Despair untuk finishing explosion damage.

Q: Bagaimana cara memaksimalkan pasif Resurrection dari Immortality?
A: Manfaatkan shield pasif untuk memperluas waktu hidup kedua. Setelah bangkit, segera gunakan Flicker atau Shield Breaker untuk reposition dan hindari crowd control, memaksimalkan efek hidup kedua.

Kesimpulan

Arlott adalah fighter burst–tank yang memadukan burst damage tinggi, sustain melalui spell vamp, dan durabilitas berkat item dan pasif yang tepat. Build Warrior Boots → Bloodlust Axe → War Axe → Hunter Strike → Blade of Despair → Immortality menghadirkan:

  • Pertahanan awal dengan armor pasif dan movement speed,
  • Sustain skill melalui spell vamp dan cooldown reduction,
  • Damage area & sustain dari pasif Cleaving dan heal ultimate,
  • Finisher one-shot dengan bonus damage Despair,
  • Kesempatan kedua lewat Immortality untuk re-engage atau escape.

Emblem Fighter (Recovery → Invasion → Festival of Blood) memperkuat lifesteal, penetration, dan vamp, sementara Battle Spell Flicker atau Retribution menambah fleksibilitas inisiasi atau farming. Strategi per fase—fokus farming defensif early game, inisiasi dan sustain mid game, hingga combo burst dan resurrect late game—akan memastikan Arlott Anda mendominasi setiap pertarungan dan menjadi kunci kemenangan tim di Land of Dawn.

Baca Juga: Build Argus Tersakit Mobile Legends

Leave A Reply